Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Mudah Merawat "Wiper"

Kompas.com - 28/09/2015, 12:06 WIB

Jakarta, KompasOtomotif - Memiliki kendaraan terutama mobil bukan sekedar isi bensin dan berkendara, tapi perawatan juga wajib diperhatikan. Memang bicara urusan perawatan berat baiknya pergi ke bengkel di mana teknisi profesional berada, tapi buat urusan-urusan sepele seperti "wiper", bisa kok dilakukan sendiri.

Pada musim panas seperti ini, banyak yang mengabaikan fungsi wiper karena jarang digunakan. Namun, ketika musim hujan tiba dan menggunakannya, bencana muncul, sapuan air hujan tidak masimal atau lebih parah lagi kaca depan justru baret.

Untuk menghindari ini, Gesang Pranoto, Foreman Teknisi Auto2000 Cempaka Putih berbagi tips buat pemilik mobil. Gesang mengatakan, banyak pemilik kendaraan yang jarang sekali memperhatikan dan merawat wiper. Padahal bagian mobil ini cukup penting keberadaannya, selain untuk keselamatan juga keawetan kaca depan.

“Jika wiper bekerja maksimal, maka ketika hujan bisa menyapu air di kaca depan dengan maksimal sehingga pandangan tidak terganggu. Kemudian juga membuat kaca mobil tidak rusak akan goresan-goresan tipis karena karet wiper yang mengeras,” ujar Gesang, Jumat (25/9/2015).

Gesang mengatakan, hal pertama yang harus dilakukan yaitu ketika memarkir kendaraan di luar rumah, atau di lokasi parkir yang langsung kena sorot matahari, baiknya wiper diangkat, tidak menempel pada kaca. Karena dalam situasi tersebut, kaca akan menjadi panas dan membuat karet wiper yang menempel ikut terkena panas, sehingga membuatnya cepat kering dan retak.

“Maka dari itu sebaiknya angkat wiper, entah itu di tempat parkir yang panas, maupun saat mobil akan diparkir dalam waktu lama” ,” ujar Gesang.

Kemudian, kata Gesang, sebaiknya menggunakan cairan wiper fluid (air yang menyemprot ke kaca depan). Ada sedikit campuran sabun pada cairan ini, sehingga kerja wiper tidak berat saat menyapu kaca depan.

“Jadi lebih licin dibanding dengan air biasa pada saat wiper mengelap kaca, jadi karet wiper tidak berat kerjanya. Efeknya yaitu usia wiper yang bisa bertahan atau sedikit lebih panjang,” ujar Gesang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau