Kerja sama ini lebih luas dari sekedar menciptakan sistem navigasi bagi pengemudi atau sistem informasi dan hiburan yang ditawarkan perusahaan teknologi informasi ternama, seperti Google, Apple, atau layanan peta digital milik Nokia atau TomTom.
Piranti lunak yang ada di mobil akan mampu menyimpan informasi real time di jalan termasuk membaca kondisi, marka, dan rambu lalu-lintas di jalan. Tujuannya, secara keseluruhan sistem ini membantu mengurangi kemacetan di persimpangan dan menurunkan polusi. Bahkan, layanan servis bisa menjaga kondisi kendaraan pemilik tetap prima melalui program perawatan yang ada.
Selain itu, sistem ini bisa menghubungkan kendaraan pada penjual ritel, jelas Axel Rogaichus, Kepala Divisi Otomotif IBM di Eropa, dilansir Reuters (22/4/2015). Kerja sama ini dianggap terbesar antara perusahaan pembuat komputer dan pabrikan otomotif.
IBM juga sebelumnya menjalin kerja sama dengan Continental, di 2013, menciptakan "cakrawala elektronik" yang memungkinkan mobil mengantisipasi rintangan yang ada di jalan.
IBM dan PSA sepakat untuk membagi tanggung jawab masing-masing perusahaan untuk mengembangkan, menjual, dan menggunakan layanan konektivitas ini ke produk maupun klien baru mereka. Keduanya menyiapkan kantor pusat di Paris, Perancis untuk menyukseskan kerja sama berdurasi tujuh tahun ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.