Managing Director Mitsubishi Thailand, Yutaka Tabata mengungkapkan, pihaknya masih berupaya menghabiskan stok lama yang ada sebelum mulai menjual New Triton. Permintaan Triton di Thailand memang menurun, dan menjadi penyebab tertundanya pemasaran model baru.
"Permintaan keseluruhan di Thailand mengalami penurunan, dan masih ada stok model lama yang tersisa. Kami masih fokus pada penjualan model lama. Oleh karena itu, pemasaran model baru tertunda dari apa yang direncanakan," jelas Tabata seperti dilansir ResponeJP, Sabtu (1/3/2015).
Awalnya, Mitsubishi Thailand menilai Triton lawas akan segera habis, tapi dalam kenyataannya, permintaan tidak cukup akan begitu baik dengan penjualan hanya 820.000 unit pada 2014 lalu. Lebih lanjut dikatakan bahwa nilai produk pertanian sedang menurun, sehingga kemampuan petani untuk membeli kendaraan baru masih juga rendah.
"Konsumen banyak yang sudah menanyakan New Triton. Tapi dealer tidak bisa menerima permintaan karena masih bertugas memasarkan model yang tersisa. Situasi ini diharapkan bisa segera selesai, dan New Triton akan mulai bisa dipasarkan dalam waktu dekat," tutup Tabata.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.