Detroit, KompasOtomotif - Honda resmi memperkenalkan Acura NSX di ajang Detroit Auto Show 2015, beberapa hari lalu dan berhasil menyita perhatian mata dunia. Aura balap, kecepatan, dan maskulin melekat pada generasi terbaru NSX itu.
Menariknya, dari seluruh tampilan macho yang ditawarkan supercar Honda itu justru merupakan hasil kreasi seorang wanita cantik, Michelle Christensen. Michelle merupakan Pimpinan Proyek Desain Eksterior NSX Honda Motor. Ia mulai bergabung ke Honda untuk mobil versi produksi, sesaat setelah Honda memperkenalkan konsep NSX di Detroit Auto Show 2012.
"Mereka mau sesuatu yang emosional, rasa seperti tiga dimensi. Prioritas utama saya, adalah mempertahankan itu," tukas Michelle kepada Automotive News, (17/1/2015).
Hibrida
Dengan karakter jantung pacu NSX yang unik dan berbeda dari mobil pada umumnya, justru membuat andalan Honda ini memungkinkan punya tampilan lebih berotot. NSX memiliki mesin V6, turbo ganda, dengan sistem penggerak semua roda, dan tiga motor listrik untuk menopang sistem hibrida. Mesin ini posisinya ditengah kendaraan, sehingga rekayasa desain juga wajib mengikuti struktur awal.
"Kondisi ini justru menciptakan kesempatan bagi kami untuk memberikan lebih banyak lubang sehingga lebih eksotis. Dari sudut pandang gaya, kami benar-benar senang seperti semangat pergi ke pusat kebugaran dan membuatnya lebih borotot," lanjut Michelle.
Michelle, 34, merupakan lulusan dari Universitas Pusat Seni dan Desain di Pasadena, California, AS. Sejak masa kecil, hidupnya selalu dikelilingi dengan otomotif, terutama mobil berotot "muscle car" dengan sang ayah di San Jose, California. Latar belakang ini juga yang melekat pada cita rasa desain Michelle hingga saat ini.
"Seperti Ford 1932? Sudah tidak ada yang tersisa dari model lawas itu. Kami mau menghapus garnis tambahan, sehingga membuatnya sederhana dan berbobot ringan," tukas Michelle.
Ketertarikannya pada dunia busana, juga diakui Michelle punya pengaruh positif pada penampilan terakhir NSX. Seperti sepatu, mobil juga harus punya struktur desain yang membuat kendaraan itu terlihat bergerak, meskipun lagi diam.
"Sepatu dan mobil, keduanya punya bentuk sangat kompleks yang dibutuhkan untuk terikat pada manusia," tambah Michelle.
Pemikat Perhatian
Sebagai mobil flagship, NSX juga menutut penampilan pemikat perhatian dunia. Tekanan ini juga tak mudah dihadapi Michelle. "Sebagai mobil sport, potensinya lebih besar sehingga semuanya menarik perhatian. Wajib tampil," imbuh Michelle.
Dari model prototipe sampai diproduksi massal, karya Michelle harus mengalami sedikit modifikasi untuk rekayasa produk. Pengujian di lorong angin (wind tunnel) pada model skala 40 persen di Raymond, Ohio, menyimpulkan, prototipe harus mengurangi gangguan laju angin dan meningkatkan titik gravitasi.
Michelle dan timnya kemudian melakukan modifikasi dengan membesarkan lubang angin di kedua sisi mobil, dan memperbesar lubang sirkulasi udara di kap dan bember, sehingga udara yang masuk langsung menembus bodi mobil.
"Lubang angin di sisi bodi sangat penting bagi profil mobil ini. Secara visual, kami mau membuatnya tampil dan keren abis," tutup Michelle.