Kombinasi Sempurna Kia Optima T-Hybrid

T-Hybrid, huruf T melambangkan Turbo, dengan mesin CRDI berkapasitas 1,7 liter yang mampu mengembuskan daya 134 tk dan torsi 239 lb-ft. Belum lagi ditambah daya dari motor listrik yang masih belum disebutkan besarannya. Optima T-Hybrid menggunakan baterai karbon 48V, yang berukuran lebih kecil dibanding model hibrida konvensional. Baterai ini tidak memakan banyak ruang atau menambah bobot mobil jadi semakin berat.

Tenaga listrik akan dipakai pada kecepatan rendah, dan daya diisi ulang pada saat penurunan kecepatan. Aktivasi daya listrik disetel otomatis seperti mobil hibrida pada umumnya. Ada belt penggerak pada motor starter, untuk mengurangi getaran yang biasanya muncul di mesin diesel saat dihidupkan. Belt ini menggantikan fungsi alternator model konvensional.

Keunggulan lainnya pada Optima T-Hybrid ini adalah supercharger elektrik yang ditambahkan ke sistem sebagai pendamping turbo. Sistem ini bisa meningkatkan daya dan torsi di putaran bawah tanpa mengorbankan penggunaan bahan bakar. Sayangnya, Kia tidak merilis berapa angka tenaga kuda yang bisa dihasilkan dari supercharger listrik ini. Tapi. yang perlu dilihat, sistem tersebut mampu mengurangi emisi CO2 dan pemakaian bahan bakar 15 sampai 20 persen.

Sistem penggerak turbodisel dan supercharger ini masih dalam tahap pengembangan. Kia sendiri belum punya rencana untuk memproduksi massal. Hanya disebutkan sebagai teknologi unggulan yang akan dipertimbangkan untuk model masa depan.