Buat tampilan sehari-hari, ubahan penampilan difokuskan pada area kaki-kaki. Salah satunya dengan mengganti pelek dengan ukuran lebih besar 17 inci dengan desain palang jamak. Untuk memperkuat pijakkan karena pelek lebih besar, tak lupa bagian suspensi ikut disesuaikan.
"Tak ada ubahan yang berat dilakukan, konsentrasi uang lebih banyak terserap dari pembelian pelek baru," jelas pria yang akrab dipanggil Erwin itu. Pilihan pelek yang digunakan juga tidak perlu yang mahal-mahal, yang penting adem di kantong juga di mata," jelas Erwin saat berbincang dengan KompasOtomotif.
Berkendara dengan pelek lebar juga punya trik tersendiri. Erwin harus hati-hati memilih jalan di Ibu Kota yang banyak lubang atau polisi tidur. Dia menjelaskan, yang pasti jangan menghantam lubang atau polisi tidur dengan kecepatan tinggi.
Meski berpenampilan apik, Erwin tak sayang untuk membawanya ke kampung halaman di Sumatera Barat. "Mobil sudah dua kali saya bawa pulang ke Padang. Tapi, saya ganti pelek standar agar lebih aman karena kontur jalanan lintas Sumatera masih buruk," pungkas Erwin.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.