Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Truk Listrik Volvo Masuk Indonesia, tetapi Masih Menunggu Regulasi

JAKARTA, KOMPAS.com - Volvo telah mengenalkan truk listrik mereka ke pasar Indonesia lewat ajang IEE Series 2024.

Bahkan, beberapa media juga sempat diundang langsung untuk menjajal kendaraan niaga dengan tenaga baterai tersebut.

Bambang Prijono, Presiden Direktur PT Wahana Inti Selaras selaku importer dan distributor dari Volvo Trucks di Indonesia, mengatakan bahwa saat ini truk listrik Volvo belum siap untuk dijual ke pasar Tanah Air.

"Saat ini regulasi Pemerintah Indonesia baru memfokuskan ke segmen mobil penumpang. Sementara mobil barang seperti truk listrik belum ada sehingga masih ada keterbatasan (kalau dijual ke pasar)," katanya kepada media, Kamis (5/2/2025).

Bambang menjelaskan bahwa saat ini pihaknya masih menunggu regulasi dari pemerintah sehingga siap untuk menjual truk listrik tersebut.

Sebab, tanpa ada dukungan dari pemerintah, baik itu secara regulasi maupun infrastruktur, kendaraan niaga listrik tersebut tidak akan efektif digunakan untuk menunjang roda perekonomian.

Maka dari itu, Bambang mengatakan bahwa pihaknya tidak menentukan target kapan truk listrik tersebut akan dijual di pasar Indonesia.

"Kita tidak punya target pasti, sebab semua tergantung pada kesiapan truk yang mampu mengangkut muatan," pungkas Bambang.

Adapun truk listrik yang dikenalkan oleh Volvo ke pasar Indonesia adalah FM Electric.

Secara spesifikasi, truk listrik tersebut masuk ke segmen on road yang punya tenaga 666 TK dan jarak tempuh sekitar 300 km.

Pengisian daya truk listrik dari 0 persen sampai penuh hanya membutuhkan dua jam 30 menit dengan DC fast charging 250 kW.

Kapasitas baterainya 450 kWh dengan Gross Combination Weight (GCW) 44 ton.

https://otomotif.kompas.com/read/2025/02/07/124200115/truk-listrik-volvo-masuk-indonesia-tetapi-masih-menunggu-regulasi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke