Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Waktu Tepat Ganti Coolant Mobil: Panduan Lengkap

JAKARTA, KOMPAS.com - Overheating pada mesin mobil sering kali menjadi mimpi buruk bagi pengemudi.

Salah satu cara utama untuk mencegahnya adalah dengan menjaga kualitas dan frekuensi penggantian coolant atau cairan pendingin.

Namun, banyak pengemudi yang masih bingung kapan waktu yang tepat untuk mengganti coolant agar performa mesin tetap optimal dan terhindar dari risiko overheat.

Apa Peran Penting Coolant dalam Mesin Mobil?

Menurut Lung Lung, pemilik Dokter Mobil, coolant memiliki peran penting dalam menjaga suhu mesin tetap stabil.

Cairan ini bekerja dengan menyerap panas yang dihasilkan mesin dan membawanya ke radiator untuk didinginkan sebelum kembali bersirkulasi.

Jika kualitas coolant menurun, kinerjanya dalam mendinginkan mesin akan terganggu.

“Coolant sebaiknya diganti setiap dua tahun atau sekitar 20.000 hingga 40.000 kilometer, tergantung jenis cairan dan kondisi penggunaan mobil. Jika sering digunakan di area dengan lalu lintas padat atau cuaca panas, frekuensinya bisa lebih pendek,” kata Lung Lung kepada Kompas.com, Minggu (12/1/2025).

Bagaimana Cara Memeriksa Kondisi Coolant?

Ia menambahkan bahwa penting untuk memeriksa kondisi coolant secara rutin.

Warna yang keruh atau terdapat endapan adalah tanda bahwa cairan pendingin sudah kehilangan efektivitasnya dan harus segera diganti.

Jika hal ini dibiarkan, kerusakan pada komponen mesin dapat terjadi, yang akan memerlukan biaya perbaikan yang mahal.

Apa Saja yang Harus Dihindari Saat Menggunakan Coolant?

Lung Lung juga mengingatkan pengemudi untuk tidak mencampur coolant dengan air biasa secara sembarangan.

“Air biasa tidak memiliki kemampuan antikarat dan anti-beku seperti coolant, sehingga justru bisa mempercepat kerusakan pada sistem pendingin,” kata dia.

Apa Saja Langkah Pencegahan yang Perlu Dilakukan?

Sebagai langkah pencegahan, disarankan untuk menggunakan coolant yang direkomendasikan oleh pabrikan mobil.

Selain itu, pastikan sistem pendingin diperiksa secara menyeluruh, termasuk selang, radiator, dan thermostat, agar seluruh komponen bekerja secara optimal.

Dengan menjaga kualitas dan mengganti coolant secara tepat waktu, pengemudi dapat mencegah risiko overheating dan menjaga performa mesin mobil tetap dalam kondisi baik.

https://otomotif.kompas.com/read/2025/01/13/110200915/waktu-tepat-ganti-coolant-mobil--panduan-lengkap

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke