JAKARTA, KOMPAS.com - Memasuki akhir tahun, sejumlah merek mobil memberikan diskon pembelian model baru, tidak terkecuali produk untuk segmen Low Cost Green Car (LCGC) alias mobil murah.
Berdasarkan pantauan redaksi Kompas.com dari seluruh merek yang menjual kendaraan terkait, potongan harga yang diberikan sangat beragam. Tetapi ada satu persamaan, yaitu besaran diskonnya hampir mencapai Rp 20 juta.
Terpantau diskon paling besar ialah Honda Brio Satya, yang tersisa tipe E dan RS. Apabila konsumen hendak membeli varian lainnya, akan dikirimkan dengan Vehicle Identification Number (VIN) 2025 mendatang.
"Diskon kami bisa berikan Rp 18 juta sampai Rp 19 jutaan lah, di samping bonus-bonus lainnya seperti lucky dip dan kaca film. Ini tidak perlu inden, sudah siap kirim tetapi untuk pengurusan surat resmi butuh 2 minggu," kata tenaga penjual Honda saat dihubungi, Minggu (8/12/2024).
"Jadi sementara nanti kita buatkan surat jalan (pelat sementara)," lanjut dia.
Apabila konsumen yang berminat membeli mobil keluaran Toyota, pilihannya ada Agya dan Calya dengan besaran potongan harga mulai dari Rp 7 juta sampai Rp 16 jutaan.
Sebagaimana Brio Satya, tidak semua varian tersedia tergantung ketersediaan diler. Tetapi bisa dipastikan apabila memang unitnya ada, akan langsung dikirim sekaligus dengan pelat sementara (apabila dibutuhkan).
"Calya untuk tipe G CVT kita bisa kasih diskon Rp 7 jutaan dari harga awal Rp 190 juta, masih pakai harga lama (2024). Kalau Agya, tergantung mau tipe apa. Tetapi kalau mau sekarang yang 1.0L Rp 16 jutaan (diskonnya)," ujar tenaga penjual itu.
Selain itu, Daihatsu Sigra juga mendapatkan penawaran menarik selama akhir pekan. Di mana, diskon LCGC terlaris ini mencapai Rp 15 juta.
“Kita ada DP rendah untuk dan sudah diskon sekitar Rp 15 juta," kata pramuniaga Daihatsu.
Sedangkan Ayla diskonnya sekitar Rp 4 juta-Rp 10 juta, tergantung daerah asal KTP. Mobil murah ini dihargai mulai dari Rp 136 juta sampai Rp 191,9 juta dengan mesin 1.2 cc.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/12/09/081200615/diskon-lcgc-akhir-tahun-nyaris-rp-20-juta