JAKARTA, KOMPAS.com - Chery akan menambah jajaran portofolio produknya dengan meluncurkan Chery iCar 03, yaitu mobil Sport Utility Vehicle (SUV) yang menggunakan tenaga listrik.
Bila tidak ada halangan, iCar 03 akan diluncurkan pada akhir tahun ini dengan menargetkan konsumen di segmen SUV bergaya boxy kelas menengah.
Menariknya, di China, iCar 03 memiliki rancang bangun atau platfrom yang sama dengan Jaecoo J6, yaitu sub merek yang berada di bawah Chery.
Jaecoo sendiri awalnya direncanakan untuk diperkenalkan pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024, bulan Juli lalu lewat Jaecco J6. Namun sebaliknya Chery justru membawa iCar 03.
Zheng Shuo, Asisten Presiden Direktur Chery Sales Indonesia (CSI), menjelaskan bahwa pihaknya memilih memasarkan iCar 03 di bawah merek Chery untuk memperkuat nama Chery di Indonesia.
“Rencananya, iCar 03 akan dibawa ke Indonesia sebagai bagian dari Chery,” kata Shuo saat ditemui di Jakarta baru-baru ini.
“Seperti yang kami sampaikan, saat ini kami fokus mengembangkan jaringan diler dan layanan purna jual untuk Chery. Dengan cara ini, mobil tersebut dapat mendukung layanan purna jual jika berada di bawah merek Chery,” tambahnya.
Hal ini menunjukkan bahwa Chery ingin menguatkan posisinya di Indonesia dengan meluncurkan produk yang tepat, ketimbang memperkenalkan merek baru.
Merek Jaecoo, yang belum diperkenalkan di Indonesia, juga memerlukan jaringan penjualan dan layanan purna jual yang berbeda karena citra mereknya yang lebih mewah.
Dari segi desain, iCar 03 dapat disebut menyerupai Mini Defender, dengan dimensi panjang 4.406 mm, lebar 1.910 mm, dan tinggi 1.715 mm, serta jarak sumbu roda mencapai 2.715 mm.
Mobil ini dilengkapi dengan baterai lithium iron phosphate (LFP) yang tersedia dalam tiga kapasitas yaitu 50,63 kWh, 65,69 kWh, dan 69,77 kWh. Baterai dengan kapasitas terbesar dapat menempuh jarak hingga 501 km dalam sekali pengisian daya.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/10/11/132100215/alasan-chery-pilih-icar-03-bukan-jaecoo-j6