JAKARTA, KOMPAS.com - Yamaha di Amerika memperbarui tampilan YZF-R3 atau R25 di Indonesia. Ubahannya cukup banyak, seperti desain bodi depan dan belakang yang disesuaikan dengan bahasa R-Series generasi terbaru.
Dikutip dari laman Yamaha Motorsport, desain R3 sekarang mirip dengan R-Series lainnya. Jadi lampu utama LED cuma ada satu di bagian yang biasanya jadi lubang udara.
Sedangkan yang tadinya ada dua lampu utama, kini jadi position lights atau DRL. Begitu juga bagian buritan belakang baru dengan lampu yang semuanya sudah LED.
Secara kasat mata memang itu saja ubahannya. Tapi ada perbedaan dari segi ergonomi dengan bangku yang lebih kecil dengan bodi yang ramping, lebih mudah buat knee-down.
Fitur baru lainnya adalah assist & slipper clutch terbaru yang bikin turun gigi lebih mulus dan tarikan tuas kopling yang lebih ringan. Serta layar instrumen baru yang sudah digital, terkoneksi dengan Y-Connect, dan colokan USB type A.
Sisanya tidak banyak berubah dari R3 model sebelumnya. Contoh di sektor mesin, masih mengandalkan unit 321cc dua silinder berpendingin cairan.
Tenaga yang dihasilkan 41,4 TK di 10.750 RPM dan torsi 29,5 Nm di 9.000 RPM. Tenaganya disalurkan dengan transmisi manual enam percepatan.
Pada bagian kaki-kaki depan menggunakan suspensi upside-down dan belakang monoshock. Lalu pengereman depan dengan cakram 298mm model floating dan belakang 220mm yang dilengkapi ABS.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/10/11/110200615/yamaha-luncurkan-yzf-r3-pakai-bahasa-desain-r-series-terbaru