JAKARTA, KOMPAS.com - Pebalap Gresini Racing Alex Marquez menghargai permintaan maaf Francesco Bagnaia setelah menudingnya sengaja membuatnya jatuh di MotoGP Aragon pekan lalu.
Namun, Alex mengatakan, pernyataan Bagnaia itu merusak reputasinya sebagai pebalap yang "bersih."
Adik Marc Marquez itu juga mengatakan, selain dirinya, Bagnaia juga merusak citra Gresini Racing.
"Fakta bahwa dia meminta maaf, saya suka dan saya sangat berterima kasih kepadanya atas kata-katanya," kata Alex, dilansir dari Crash, Jumat (6/9/2024).
“Tetapi juga benar bahwa (pernyataan) itu merusak (citra) diri saya pribadi, tim saya, dan citra saya sebagai seorang pebalap," kata Alex.
Meski demikian, Alex mengatakan, semua sudah terjadi. Pebalap Spanyol itu menghargai Bagnaia dan menurutnya masalah ini sudah selesai
“Dengan mengatakan itu, saya ingin menutup bab ini. Saya tidak ingin membicarakannya lagi,” katanya.
Seperti diketahui, Bagnaia dan Marquez terlibat dalam insiden besar saat berebut posisi ketiga di akhir Grand Prix Aragon hari Minggu, pekan lalu.
Usai kejadian, Stewards FIM memutuskan bahwa insiden itu bukan karena niat jahat dan tidak ada yang dihukum. Bagnaia dan Alex mempunyai argumen sendiri, tapi Bagnaia sempat menuduh Alex berbuat curang.
Menurut Bagnaia, Alex sudah melihat dirinya, tapi justru malah buka gas dan berusaha membuat kontak. Setelah mengeluarkan pernyataan itu, Bagnaia meminta maaf secara terbuka.
"Saya agak terlalu keras dalam kata-kata saya. Saya tidak ingin mengatakan bahwa dia sengaja membuat saya terjatuh," kata Bagnaia.
Bentrokan Bagnaia-Alex jadi seru karena dikaitkan dengan kejadian Rossi-Marc Marquez pada 2015. Jika Rossi bersitegang dengan sang kakak, Bagnaia yang merupakan murid Rossi beradu dengan Alex Marquez.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/09/06/160100615/alex-marquez-terima-maaf-bagnaia-tapi-sebut-merusak-reputasinya