Neta Targetkan Produksi Lokal 10.000 Unit Model V-II hingga 2025

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Neta Auto Indonesia resmi melakukan produksi lokal secara Completely Knocked Down (CKD) Neta V-II, pada Jumat (31/5/2024), tepatnya di pabrik PT Handal Indonesia Motor di Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat.

Ini dilakukan Neta untuk mendukung program pemerintah dalam meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sekaligus menandai tonggak penting upaya Neta dalam memperkuat posisinya di pasar mobil listrik Indonesia.

“Hari ini, Neta resmi memulai tahap awal produksi massal mobil listrik kami yaitu Neta V-II secara CKD,” ujar Kong FanLong, Co-founder & Co-President of Neta Auto, Jumat (31/5/2024).

Neta V-II tidak hanya diproduksi secara lokal, namun juga telah memiliki TKDN sebesar 44 persen berkat dukungan PT Gotion Green Energy Solutions Indonesia sebagai penyuplai baterai Lithium Ferro-Phosphate (LFP).

Brand & Marketing Director Neta Auto Indonesia Yusuf Anshori, untuk tahap awal, Neta V-II akan diproduksi sebanyak 10.000 unit di pabrik PT Handal Indonesia hingga 2025.

“Jadi Handal itu punya kapasitas 30.000 unit, itu kapasitas, bukan target. Kalau target tahap awal ini ada 10.000 unit pada 2024 hingga 2025,” ucap Yusuf.

Namun patut dipahami bahwa kapasitas tersebut bukan hanya untuk Neta saja, tetapi seluruh merek mobil yang melakukan perakitan di fasilitas HMI.

Sebagai contoh, Chery yang mendapatkan jatah produksi 1.000 unit untuk tahun ini.

Neta V-II sendiri, menjadi model pertama yang dirakit secara lokal. Model ini diklaim mendapatkan respon positif dan berhasil mencatat lebih dari 250 SPK sejak awal debutnya.

Kedepan, Neta bakal memproduksi model lain di PT Handal Indonesia Motor. Salah satunya adalah Sport Utility Vehicle Neta X yang diprediksi bakal meluncur tahun ini.