Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Subsidi Motor Listrik Dibebaskan, APM Akui Penjualan Naik 2 Kali Lipat

TANGERANG, KOMPAS.com - Sejak subsidi motor listrik dibebaskan untuk semua masyarakat pada akhir Agustus 2023, APM mengakui ada lonjakan drastis untuk pembelian motor listrik.

Berdasarkan aturan terbaru, semua masyarakat pemilik KTP bisa menerima subsidi berupa potongan harga Rp 7 juta untuk motor-motor listrik terdaftar yang telah memenuhi standar Tingkat Kandungan dalam Negeri (TKDN).

Situasi ini danggap langsung memantik minat masyarakat untuk membeli motor listrik. Dengan adanya potongan tersebut, harga motor listrik bahkan bisa menembus hingga di bawah Rp 10 juta.

PT Bintang Mas Lestari (PT BML) sebagai distributor United E-Motor, mengungkap jumlah pembeli meningkat hingga sebanyak 2 kali lipat, setelah subsidi dibebaskan.

“Di awal sampai pertengahan September ini penjualannya naik cukup drastis, sekitar 2 kali lipat, bahkan hampir 3 kali lipat,” ucap Yandi Sosiandi, Head of Marketing PT BML kepada Kompas.com di Tangerang, Jumat (15/9/2023).

Yandi menjelaskan, jumlah konsumen paling banyak dijumpai pada segmen entry-level, melalui produk United MX-1200 dengan banderol Rp 15,8 juta untuk OTR Jakarta sebelum subsidi.

“Setelah kena subsidi, harganya jadi Rp 8,8 juta. Ini jadi produk kami yang paling diminati dan banyak dibeli,” ucapnya.

Dia melanjutkan, tren penjualan motor listrik diprediksi akan terus bertambah, mengikuti peningkatan minat dan pemahaman masyarakat.

“Sekarang ini satu KTP bisa untuk 1 subsidi, ini perogram yang sangat bagus sekali, karena membuka peluang bagi semua masyarakat untuk memiliki motor listrik,” ucapnya.

https://otomotif.kompas.com/read/2023/09/15/151200215/subsidi-motor-listrik-dibebaskan-apm-akui-penjualan-naik-2-kali-lipat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke