Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bahaya Getah Pohon dan Kotoran Burung, Bikin Cat Mobil Memar

TANGERANG, KOMPAS.com - Kualitas visual mobil sangat dipengaruhi oleh tampilan eksterior, khususnya pada bagian cat. Tidak berlebihan jika kondisi cat mobil merupakan satu komponen yang harus senantiasa dijaga.

Proses perawatan wajib tentunya dengan cara mencuci secara rutin, atau pengaplikasian wax bahkan coating. Namun ternyata, ada beberapa bahaya yang harus sangat diwaspadai pemilik mobil.

Bahaya yang dimaksud yakni getah pohon dan kotoran burung. Walau terkesan sepele, kedua substrat tersebut bisa memberikan dampak permanen jika menempel di bodi mobil.

Nehemia Tigor, pemilik bengkel spesialis body repair Gosyen Auto Garage Care (GAG Care) menjelaskan, sebagian pemilik mobil mungkin mengabaikan dua resiko tersebut, dan baru menyadari saat sudah terlambat.

Bicara dari pengalaman pribadinya, Tigor mengakui jika mobil miliknya sudah mendapatkan beberapa luka memar pada bagian cat, akibat kotoran burung yang mengering dan terlambat dibersihkan.

“Jadinya seperti jerawat, bekas tahi burung mengecap di bodi mobil. Padahal cuma gara-gara terlambat dicuci beberapa hari saja,” ucapnya kepada Kompas.com di Tangerang, belum lama ini.

Menurutnya, bekas cap akibat kotoran burung itu hampir mustahil dihilangkan, sekalipun mobil sudah dibersihkan dan dilakukan treatment waxing.

Efek serupa juga bisa dimunculkan oleh getah pohon, yang jika menempel pada bodi mobil, tidak hanya bisa menimbulkan memar, namun juga membuat cat terkelupas.

“Menghilangkannya juga susah sekali, apalagi kalau sudah mengeras, jadi seperti batu. Kalau dicongkel pasti ada cat yang terbawa,” ujarnya.

Menghindari situasi tersebut, Tigor menganjurkan pemilik untuk melakukan 2 hal, yakni segera mencuci mobil jika terkena kotoran burung, dan selalu menggunakan sarung penutup saat mobil diparkir di area terbuka, khususnya di bawah pohon.

https://otomotif.kompas.com/read/2023/08/27/172100215/bahaya-getah-pohon-dan-kotoran-burung-bikin-cat-mobil-memar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke