TANGERANG, KOMPAS.com - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) memamerkan sederet mobil yang sudah dibekali teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 di ICE BSD, Tangerang, Banten.
Kendaraan Suzuki yang mengusung teknologi mild hybrid itu diantaranya Ertiga Hybrid, Grand Vitara Hybrid dan XL7 Hybrid yang belum lama diluncurkan.
“Rata-rata pada saat GIIAS meluncurkan produk baru, akan tetapi, pada kesempatan kali ini kami tidak meluncurkan produk baru karena dua bulan sebelumnya kami baru meluncurkan XL7 hybrid,” ucap Donny Saputra, 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), di ICE BSD, Tangerang, Banten, Kamis (10/9/2023).
Donny melanjutkan, saat ini pihaknya sedang menyiapkan kendaraan elektrifikasi lain, tak terkecuali battery electric vehicle (BEV). Setelah sebelumnya melakukan edukasi teknologi hybrid kepada masyarakat Indonesia.
“Secara roadmap teknologi sampai full elektrifikasi sudah ada. Maka dari itu saya bilang step pertama kali adalah memperkenalkan dengan model SHVS terlebih dahulu,” kata Donny.
Menurut Donny, ada beberapa alasan mengapa pihaknya memilih untuk memperkenalkan model SHVS atau yang dikenal dengan mild hybrid terlebih dulu kepada masyarakat.
“Pertama, karena adaptasi konsumen lebih mudah, kemudian secara harga lebih terjangkau, dan perawatan tidak terlalu berbeda dengan ice, tetapi sudah menggunakan teknologi lithium baterai. Ini jadi langkah konsumen untuk masuk ke dalam teknologi elektrifikasi,” kata Donny.
“Pada saat populasi Kendaraan listrik dan baterai makin banyak, harapannya adalah tingkat industrialisasi baterai ini mencukupi nilai keekonomian. Sehingga harga baterai bisa ditekan, produk yang kita luncurkan teknologinya lebih advanced, harga lebih terjangkau,” lanjut Donny.
Sebagai informasi, teknologi SHVS dilengkapi dengan komponen Integrated Starter Generator (ISG) dan Lithium-ion Battery yang memiliki fungsi acceleration assist untuk meringankan beban mesin saat berakselerasi.
Regenerative braking dengan memanfaatkan momen deselerasi untuk menghasilkan kembali daya listrik yang akan disimpan di baterai, serta engine auto start- stop yang akan menghentikan proses pembakaran dalam mesin ketika tidak diperlukan selama perjalanan.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/08/11/123200715/teknologi-shvs-jadi-jembatan-suzuki-sebelum-jual-mobil-listrik