JAKARTA, KOMPAS.com - Pada akhir Mei 2023 Mitsubishi Fuso Truck and Bus (MFTBC) dan Hino Motors Ltd resmi bergabung atau merger. Kerja sama kedua produsen truk asal Jepang tersebut untuk pengembangan, pengujian dan produksi kendaraan komersial.
Merger keduanya diresmikan oleh Daimler AG selaku induk Mitsubishi Fuso dan Toyota yang merupakan induk Hino.
Pada nota kesepahaman (MoU), bisnis Mitsubishi Fuso Truck and Bus dan Hino Motors Ltd akan bergabung dalam satu perusahaan induk yang sama.
Terkait hal tersebut Duljatmono, Sales & Marketing Director PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) mengatakan, hingga saat ini belum ada perkembangan lebih lanjut mengenai kerja sama tersebut.
"Mungkin itu sampai saat kita dapat informasinya hanya seputar dari websitenya. Nah itu masih proses awal. Untuk tahapan berikutnya kami belum ada arahan seperti apa,"
kata pria yang akrab disapa Momon tersebut kepada Kompas.com, Kamis (26/7/2023).
Berdasarkan laman toyotatimes.jp, kolaborasi Hino dan Fuso akan melakukan pengembangan powertrain dan bahan bakar hidrogen. Kerja sama tersebut dalam bertujuan menghadirkan produk kendaraan komersial kompetitif untuk pasar global.
Kendati beberapa media internasional sudah memberitakan kabar merger Fuso dan Hino, namun menurut Momon, kerja sama tahap awal tersebut masih belum mengubah bisnis Fuso secara internal, terutama di Indonesia.
"Jadi proses internal kita secara bisnisnya belum ada perubahan apapun," kata Momon.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/07/27/132100715/merger-dengan-hino-bisnis-mitsubishi-fuso-belum-berubah