Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ternyata Kendaraan Sering Gonta-ganti BBM Beda Merek Berbahaya!

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga BBM pada SPBU milik swasta cukup fluktuatif. Tak sedikit pemilik kendaraan yang tidak mau rugi dan mengisi BBM tergantung dari mana yang harganya lebih murah.

Sebagian orang beranggapan bahwa kebiasaan mencampur bensin dari beda merek tidak masalah, yang penting nilai oktannya sama. Namun, anggapan tersebut sebenarnya salah dan bahkan dampaknya cukup fatal bagi mesin.

Tri Yuswidjajanto, dosen Teknik Mesin Institut Teknologi Bandung (ITB), mengatakan, mencampur bensin beda merek lebih berbahaya dibandingkan mencampur bensin beda oktan dari merek yang sama.

"Lebih bahaya lagi, karena aditif itu antara satu merek dengan merek yang lain belum tentu kompatibel. Jika tidak kompatibel, maka efeknya bisa merugikan," kata Tri, saat dihubungi Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Tri mengatakan, zat aditif pada bensin bisa saling menguatkan, tapi jika kompatibel. Namun, jika tidak kompatibel, justru bisa menurunkan kinerja dari zat aditif tersebut.

"Dampaknya pada mesin apa? Kerak semakin banyak. Katup macet, sehingga berpotensi tertabrak piston. Akibatnya, piston bolong atau katup bengkok, mesin mati," ujar Tri.

Menurut Tri, ring piston juga bisa menjadi macet. Akibatnya, blow by gas menjadi lebih besar dan usia pakai pelumas menjadi lebih pendek dari normalnya.

Tri menyarankan, jika ingin ganti bahan bakar, dari merek A ke merek B, maka disarankan sisakan bahan bakar yang awal sampai sedikit.

"Misalkan, sampai indikator bahan bakar menyala. Kemudian, baru diisi dengan merek yang lain," katanya.

https://otomotif.kompas.com/read/2023/03/28/030200015/ternyata-kendaraan-sering-gonta-ganti-bbm-beda-merek-berbahaya-

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke