JAKARTA, KOMPAS.com - Aleix Espargaro mengukir sejarah bersama Aprilia di musim 2022. Setelah berjuang keras mengembangkan motor sejak 2017, pebalap asal Italia itu mulai menampakkan hasil pada musim lalu.
Pada musim 2022, Aleix dan Aprilia berhasil membuktikan motor RS-GP mampu bersaing dengan kompetitor. Meski sempat beberapa kali mengalami masalah teknis, Aleix berhasil menempati posisi keempat klasemen akhir.
"Musim kami luar biasa. Saya masih ingat bagaimana kami merayakan podium di Silverstone seperti kemenangan setahun yang lalu," kata Aleix, dikutip dari Motorsport-Total.com, Jumat (23/12/2022).
"Tahun itu kami memenangi balapan, meraih beberapa podium dan posisi terdepan. Kami berjuang untuk kejuaraan hingga akhir musim," kata Aleix.
Pebalap yang gemar naik sepeda gowes itu mengatakan, musim depan dia punya rencana besar, yaitu ingin berada di puncak bersama Aprilia.
"Semakin baik hasil yang Anda dapatkan, semakin banyak yang ingin Anda capai. Anda kemudian mendorong lebih keras lagi," kata dia.
Bicara peluang, Aleix memang masih punya peluang, tetapi apa pun bisa terjadi di MotoGP. Hasil yang baik di musim sebelumnya bisa berbanding terbalik di musim berikutnya. Contohnya Joan Mir, juara dunia 2020 yang melempem pada 2021.
Apalagi, karena kesuksesan musim lalu, perjuangan Aprilia bakal lebih berat pada 2023. Aprilia kehilangan hak konsesi dan menjalani pembatasan yang sama dengan kompetitor, mulai dari jumlah pengetesan, ban, hingga mesin.
"Saya pikir akan lebih mudah ketika Anda tahu Anda bisa melakukannya. Saya telah membuktikannya tahun ini. Anda melakukan perjalanan ke balapan dengan suasana hati yang lebih baik dan suasana hati yang lebih baik," kata Aleix.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/12/23/104200115/aleix-espargaro-yakin-bisa-tetap-kencang-musim-depan