Husqvarna Svartpilen 250, Torsinya Nendang Sejak Buka Gas

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada IMOS 2022, disediakan berbagai motor untuk dicoba di area test ride yang berlokasi di area parkir JCC Senayan. Salah satu motor yang bisa dicoba adalah Husqvarna Svartpilen 250.

Secara tampilan, Svartpilen tampak seperti motor yang bergaya modern namun tetap nyaman dibanding model Vitpilen. Stang dipasang lebih tinggi daripada saudaranya, sehingga membuat posisi berkendara lebih nyaman.

Untuk posisi berkendara, tinggi redaksi adalah sekitar 178 cm, memang agak tegak dan  tangan masih cukup tegang, kurang rileks. Sedangkan posisi kaki, dibuat lebih mundur sehingga memberi rasa berkendara yang lebih sporty.

Kemudian lanjut dicoba jalan, posisi tangan yang cukup tegang tadi sebenarnya kurang nyaman saat manuver di jalanan yang zig-zag. Mungkin memang butuh adaptasi lebih lama lagi agar terbiasa dengan posisi berkendaranya.

Lanjut ke rasa berkendara, mesin 250 cc satu silinder menghasilkan tenaga 31 TK dan torsi 24 Nm sangat buas dari rpm rendah. Terasa torsi sangat mengisi sejak gas dibuka, tapi harus hati-hati karena bisa sampai membuat selip roda belakang.

Sayangnya, pada lokasi tes kurang memadai, jalanan licin karena berada di gedung parkiran. Selain itu, kurang besar areanya sehingga tidak bisa merasakan tenaga secara utuh dari Svartpilen.

Selain itu, karakter mesin dari Svartpilen dan saudaranya seperti KTM Duke 250 punya suara yang agak kasar. Memang untuk awal sedikit mengganggu, butuh waktu untuk terbiasa dengan suara mesinnya.

Tapi posisi berkendara yang tadi cukup tegak sebenarnya membuat pengendara lebih bisa mengendalikan motornya, terutama saat mengerem. Svartpilen dilengkapi dengan rem cakram di depan dan belakang, terasa pakem dengan sistem ABS yang sigap.

Saat awal redaksi coba rem agak keras, roda belakang sempat mengunci karena permukaan jalan yang licin. Tetapi, ketika kembali dicoba, kali ini ABS terasa lebih sensitif sehingga menjaga roda tidak mengunci.

Jadi, Svartpilen menawarkan rasa berkendara yang unik, mulai posisi duduk sampai tenaganya yang buas. Rasanya mesin 250 cc satu silinder memang cocok untuk kondisi jalan yang stop & go, jadi butuh torsi awal yang nendang.

Sayangnya, area tes kurang luas, sehingga tidak bisa merasakan tenaga Svartpilen di putaran mesin tinggi. Untuk sistem pengereman, sangat memadai karena dilengkapi dengan ABS apalagi untuk motor sekelas 250 cc.