Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Selama PPKM Darurat, Pelayanan Diler Daihatsu di Yogyakarta Dibatasi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Adanya pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jawa dan Bali hingga 20 Juli 2021 secara langsung berefek pada operasional pelayanan di industri otomotif.

Perlu diingat, sektor non-esensial diwajibkan untuk memberlakukan sistem work from home (WFH) 100 persen selama PPKM Darurat berlangsung.

Lantas bagaimana dengan operasional diler dan bengkel resmi milik jaringan Daihatsu di Yogyakarta?

Saat dihubungi Kompas.com, Rabu (7/7/2021), Hengky, Marketing PT Mandiri Zirang Utama, jaringan diler Daihatsu di Yogyakarta, mengatakan bahwa unit sales menerapkan sistem WFH 100 persen.

"(Untuk) sales WFH 100 persen. Tapi tiap hari ada satu orang yang menjaga diler. Jadi kalau ada konsumen yang belum tahu dan datang ke diler tetap bisa dilayani," ungkap Hengky.

Ia menjelaskan bahwa aktivitas penjualan unit pada masa PPKM Darurat difokuskan secara online. Penjelasan unit dan diskusi perhitungan dilakukan melalui sambungan telepon.

Jika sudah ada kesepakatan, konsumen bisa mengirimkan data melalui aplikasi pesan singkat dan transfer tanda jadi ke rekening kantor yang telah dicantumkan.

"Setelah itu proses finance dan survei secara telepon dan online juga. Apabila hasilnya disetujui, konsunen tinggal melakukan pelunasan DP via transfer juga ke rekening diler. Setelah lunas, unit akan dikirim dengan mematuhi protokol kesehatan," kata Hengky menjelaskan.

Sementara untuk layanan servis unit di bengkel resmi, Hengky mengatakan bahwa diberlakukan pembatasan dengan kapasitas hanya 25 persen dari kapasitas normal. 

https://otomotif.kompas.com/read/2021/07/07/171200015/selama-ppkm-darurat-pelayanan-diler-daihatsu-di-yogyakarta-dibatasi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke