Marquez Akui Tidak Trauma Lewat Tikungan yang Bikin Tangan Patah

JAKARTA, KOMPAS.com - Marc Marquez mengalami patah tulang pada lengan kanan bagian atas saat balapan pada MotoGP Spanyol 2020. Tikungan ke-3 pada Sirkuit Jerez tersebut jadi saksi bisu kejadian itu, tahun lalu.

Meski demikian, Marquez yang musim ini mulai balapan lagi mengaku tidak ada masalah dengan tikungan tersebut. Bahkan, dia sempat jadi yang tercepat di sektor tersebut saat latihan bebas FP1.

"Saya periksa datanya, khususnya setelah FP1, karena setelah FP2 saya tidak memiliki waktu. Tapi pada FP1 di tikungan 3 dan tikungan 4 saya adalah orang tercepat di Honda, itu adalah tikungan ke kiri, tikungan yang saya suka," ujar Marquez, dikutip dari Motorsport.com, Minggu (2/5/2021).

Namun, Marquez mengakui sempat kaku saat pertama melewati tikungan tersebut. Tapi, setelah itu, dia bisa balapan dengan normal dan jadi pebalap Honda tercepat di tikungan tersebut.

"Sektor 1 adalah kekuatan saya saat ini, tikungan itu ada di Sektor 1. Jadi, tidak ada masalah dari segi mental untuk melewatinya. Anda tidak perlu takut saat ini," kata Marquez.

Marquez yang start dari posisi ke-14 berhasil bertahan hingga finis. Meskipun tidak bisa memberikan perlawanan terhadap pebalap di barisan terdepan, tapi juara dunia MotoGP enam kali tersebut finis di posisi kesembilan.

Marquez berhasil kumpulkan poin penting pada seri keempat MotoGP 2021 ini. Saat ini, dia berada di peringkat kelimabelas di klasemen sementara dengan total 16 poin. Bedanya 50 poin dengan Francesco Bagnaia di puncak klasemen.