JAKARTA, KOMPAS.com – PT Jasa Marga (Persero) tampaknya sedang menguji coba sistem pembayaran nirsentuh menggunakan stiker Radio Frequency Identification (RFID).
Untuk diketahui, belakangan Jasa Marga memang dikabarkan akan menerapkan sistem pembayaran tanpa sentuh bernama “Let it Flo” atau yang dikenal FLO. Salah satu tujuannya, untuk mencegah antrean yang kerap terjadi di gerbang tol.
Beberapa komunitas otomotif, salah satunya Veloz Community (Velozity) ikut merasakan uji coba penggunaan bayar tol tanpa berhenti.
Bambang Bangun Wibowo, Ketua Umum Velozity, mengatakan, uji coba tersebut berlangsung pada Sabtu (20/3/2021).
“Dari kami ada 8 unit yang uji coba di Tol Taman Mini dan Cililitan. Sambil pulang member Velozity mencoba lagi sejumlah gerbang tol di area Jabodetabek, semua sukses,” ujar Bambang, kepada Kompas.com (23/3/2021).
Meski begitu, Bambang mengatakan belum semua gerbang tol menerima transaksi menggunakan stiker RFID. Menurutnya, hanya gerbang tol yang memiliki petunjuk FLO yang bisa.
“Jadi untuk saat ini hanya gate tertentu, misal di gerbang tol Taman Mini ada 8 gate, hanya 1 gate yang menerima,” kata dia.
Bambang mengatakan, teknologi pembayaran tol dengan stiker RFID memiliki beberapa kelebihan dibandingkan sistem tapping.
“Kalau tapping kan makan waktu, terus ada kemungkinan kartu kita jatuh, pasti bikin macet di gerbang tol,” ucap Bambang.
“Selain itu pada musim pandemi seperti sekarang, pakai stiker RFID mengurangi risiko tertular Covid-19. Karena kita tidak perlu menyentuh mesin tapping, jendela juga tidak dibuka saat melewati gerbang tol,” tuturnya.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/03/23/151100615/pakai-stiker-rfid-komunitas-ungkap-plus-minus-bayar-tol-tanpa-setop