Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Insentif Pajak 0 Persen Hanya Berlaku pada Mobil Toyota Produksi 2021

JAKARTA, KOMPAS.com - Insentif Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) hingga nol persen untuk pembelian kendaraan bermotor resmi diberlakukan.

Regulasi tersebut diatur dalam Kepmenperin Nomor 169 Tahun 2021 tentang Kendaraan Bermotor dengan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah Atas Penyerahan Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah Ditanggung oleh Pemerintah pada Tahun Anggaran 2021.

Terdapat total 21 mobil yang masuk dalam daftar penerima insentif PPnBM 0 persen. Pemberian insentif ini terbagi dalam tiga periode.

Masing-masing periode terdiri dari 3 bulan, dan memiliki jumlah potongan PPnBM yang berbeda. Dilakukan secara bertahap mulai dari 100 persen, 50 persen, hingga 25 persen.

Ada beberapa syarat mobil yang harus dipenuhi untuk mendapatkan PPnBM nol persen, yakni memiliki kandungan komponen lokal 70 persen dan berkubikasi mesin 1.500 cc ke bawah dengan penggerak 4x2.

Namun yang masih menjadi pertanyaan, apakah insentif tersebut juga berlaku untuk mobil baru dengan VIN 2020 ke bawah?

Chief Executive Auto2000 Martogi Siahaan mengatakan, mobil baru dengan VIN 2020 ke bawah tidak mendapat insentif, karena sudah tidak ada lagi produksi yang keluar dari pabrik untuk mobil VIN 2020.

“Tidak dapat insentif (VIN 2020 ke bawah). Tapi, tentu kami tidak mungkin jual dengan harga yang lebih mahal. Pembebanan PPnBM juga terjadi di produksi bukan di diler” ujar Martogi saat dihubungi Kompas.com, Rabu (3/3/2021).

Martogi melanjutkan, saat ini pabrik Toyota sudah tidak mengeluarkan produksi tahun 2020, karena sudah memasuki tahun 2021.

Sementara itu, salah satu pramuniaga Auto2000 di Jakarta Utara mengaku, untuk mobil dengan VIN 2020 sudah tidak tersedia.

“Kalau untuk mobil yang mendapat PPnBM, unit 2020 sudah habis unitnya kecuali untuk Transmover Spec Up,” ujar pramuniaga tersebut.

https://otomotif.kompas.com/read/2021/03/03/124200415/insentif-pajak-0-persen-hanya-berlaku-pada-mobil-toyota-produksi-2021

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke