Tantangan Peugeot di Luar Jabodetabek

SOLO, KOMPAS.com - Popularitas merek mobil asal Perancis, Peugeot, masih menjadi tantangan tersendiri. Pasalnya, selain di wilayah Jabodetabek, anak perusahaan PT Astra Internasional Tbk ini belum terlalu dikenal.

Ari Winanto, Branch Manager Astra Peugeot Solo menyatakan, di Yogyakarta, Solo, dan Semarang Peugeot belum terlalu bersuara. Hal tersebut dikarenakan merek belum familiar.

"Kalau customer di kawasan ini, kebetulan saya pegang tiga wilayah yakni Yogyakarta-Solo-Semarang, belum terlalu kenal dengan merek-merek mobil premium dari Eropa. Jadi memang harus edukasi dahulu," katanya di Solo, Jawa Tengah, Selasa (18/2/2020).

"Brand awareness jadi salah satu PR kami. Dengan adanya nama Astra, mungkin tidak akan terlalu lama," ujar Ari lagi.

Meski demikian, penjualan di wilayah Jawa Tengah cukup baik pada tahun lalu. Rata-rata per bulannya ada tiga sampai empat mobil yang didistribusikan ke konsumen.

"Bila melihat tahun lalu, karena saya baru pindah di Oktober 2019, penjualannya sampai akhir tahun mencapai 11 unit. Berarti rata-rata 3-4 unit per bulan, sangat baik untuk merek yang belum begitu familiar oleh mereka," katanya.

Adapun wilayah yang paling besar berkontribusi adalah Solo, dilanjutkan Yogyakarta dan Semarang.

"Tahun ini target kita 36 unit per tahun untuk cabang Solo. Cukup realistis dan kami yakin bisa mencapai itu. Alalagi ada varian Allure (entry level)," kata dia.