Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Benarkah Speedometer Digital pada Motor Rawan Terbakar Matahari?

SOLO, KOMPAS.com- Sunburn atau terbakar matahari ternyata tidak hanya terjadi pada kulit saja, tetapi juga pada komponen kendaraan terutama sepeda motor. Bagian yang rawan menjadi korban panasnya matahari adalah digital speedometer.

Pada motor keluaran tahun 2005 hingga sekarang sudah banyak yang menggunakan speedometer digital. Permasalahannya yang paling sering dikeluhkan terjadinya indikator yang terbakar dan tidak berfungsi lagi.

Pada kondisi tersebut, mau tidak mau harus dilakukan perbaikan atau penggantian LCD pada indikator yang terbakar.

Pemilik bengkel Tohir Speed, Tohar Asfari (42) mengatakan, sunburn atau speedometer terbakar memang sangat sering terjadi pada kendaraan yang sudah menganut speedometer digital.

“Dulu terjadi pada speedometer supra 125 yang sudah digital dan yang paling banyak juga terjadi pada Honda CS1 karena speedometer CS1 full digital,” kata Tohar kepada Kompas.com, Jumat (7/2/2020).

Selama ini banyak konsumen yang melakukan servis di tempatnya juga sering mengeluhkan masalah speedometer yang terbakar.

Pria yang akrab disapa Tohir ini mengatakan, jika speedometer sudah terkena penyakit ini maka indikator sudah tidak bisa terbaca lagi.

Sehingga, hal itu cukup menyusahkan pengendara karena tidak bisa memantau kondisi sepeda motornya.

Mulai dari indikator sisa bahan bakar yang ada di tangki bahan bakar, kecepatan, sampai dengan indikator yang lainnya.

“Ya kalau sudah terkena itu harus diganti, karena juga susah kalau diperbaiki,” katanya.

Tohir menambahkan, kerusakan pada speedometer digital ini disebabkan karena sepeda motor sering diparkir di luar ruangan atau tempat terbuka. Sehingga, panas matahari langsung mengenai speedometer.

“Terlalu lama parkir di bawah matahari jadi speedometer jadi terbakar, semakin lama akan semakin parah dan tidak bisa terbaca,” ucapnya.

Untuk mengantisipasinya, Tohir memberikan sejumlah tips di antaranya adalah dengan memilih tempat parkir yang teduh atau tidak langsung terkena sorot matahari.

Selain itu bisa dengan menutup mika speedometer dengan stiker hitam transparan.

“Bisa ditutup dengan stiker hitam transparan, jadi indikator masih tetap bisa terlihat tapi aman dari sorot matahari,” katanya.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/02/07/161200315/benarkah-speedometer-digital-pada-motor-rawan-terbakar-matahari-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke