Tantangan Honda, Modifikasi Brio Secara Virtual di GIIAS 2019

TANGERANG, KOMPAS.com - Memanfaatkan momen Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019, PT Honda Prospect Motor (HPM) kembali menggelar kontes modifikasi digital Honda Brio Virtual Modification (V-Mod). Ajang kali ini merupakan gelaran kedua yang mengangkat tema Racing vs Elegant.

Tommy Gunawan selaku perwakilan juri Honda Brio V-Mod dari NMAA, mengatakan ajang kreativitas digital ini kembali diadakan untuk menampung karya para desainer digital yang saat ini sudah cukup banyak jumlahnya.

Melalui Brio yang menjadi medianya, diharapkan akan menghasilkan karya desain modifikasi yang terbaik.

"Perkembangan era digital sudah sangat luar biasa, otomotif juga tidak lepas dari dunia digitalisasi apalagi bila bicara soal rancang bangun kendaraan. Saat ini semua berawal dari virtual yang kemudian direalisasikan, bukan hanya desainer profesional, anak-anak sekolah juga cukup banyak yang sudah memiliki keahlian modifikasi virtual saat ini," ujar Tommy di ICE, BSD, Tangerang, Sabtu (10/7/2019).

Tommy mengatakan, sejak dimulainya ajang modifikasi virtual Brio pada tahun lalu, jumlah pessertanya terus mengalami peningkatan. Bahkan ajang tersebut sempat mencetak sejarah dengan jumlah partisipan terbanyak di Indonesia.

Bagi peserta yang tertarik, ajang ini sudah resmi dibuka mulai dari 20 Juli hingga 20 September 2019 mendatang, untuk melihat syarat lebih lengkap bisa mengakses langsung ke www.honda-indonesia.com. Semua hasil peserta akan dinilai oleh tiga juri profesional yang telah berpengalaman baik soal modifikasi ataupun digital.

Para pemenang akan diumukan pada 19 Oktober 2019 mendatang. Untuk juara pertama dalam kontes ini akan mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp 15 juta, juara kedua Rp 10 juta, dan juara ketiga sebesar Rp 8 juta.

Honda juga ikut memberikan hadiah ke beberapa kategori lainnya, seperti Best Decal Rp 5 juta, Favorite Winner by Social Media Rp 2 juta, serta 10 kontestan terbaik akan mendapatkan masing-masing Rp 2 juta.

"Dipilihnya tema Racing dan Elegant karena kedua konsep modifikasi ini punya karakter yang sesuai dengan Brio. Jadi proses penilaian nanti bukan hanya sekadar melihat dari desain saja, tapi poin terbesarnya adalah karya yang original dan seberapa besar modifikasi yang dilakukan untuk bisa direalisasikan," ujar Tommy.

Marketing and After Sales Service Director PT HPM Jonfis Fandy, mengatakan bila ajang ini telah mendapat sambutan yang cukup meriah dari pecinta dunia modifikasi virtual.

Sambutan yang sangat antusias tersebut, dibuktikan dengan lebih dari 500 peserta yang mengirimkan hasil karyanya pada tahun lalu.

"Kami melihat tren modifikasi virtual ini semakin diminati para modifikator dan desainer karena mereka lebih bebas menuangkan ide mereka, sekaligus membuka kesempatan lebih luas bagi setiap orang untuk berkompetisi dan menunjukkan kreativitasnya," kata Jonfis.