Sesuai namanya, Cub Classic juga datang dengan desain retro yang dikolaborasikan dengan beberapa perangkat modern. Meski terkesan mengikuti Honda Super Cub, namun kalau diperhatikan tampilan justru berbeda jauh.
Bagian depan, tepatnya pada area batok lampu dibuat menurun. Posisinya berada di bawah stang sehingga membuat headlamp yang sudah dilengkapi dengan pencahayaan LED terlihat menjulur keluar.
Sementara tempat duduknya juga mengusung dua jok dengan model terpisah, tidak dibuat egois seperti Super Cub. Bila melihat sekilas, tampang Cub Classic justru mendekati Honda Unyil.
Masuk ke sektor kaki-kaki, Cub Classic memang masih sangat sederhana. Peleknya menggunakan model jari-jari, bahkan pengereman juga masih teromol. Mungkin, pihak pabrikan ingin benar-benar pesain Super Cub ini tampil lebih retro.
Dari sisi spesifikasi mesin, Mforce menawarkan Cub Classic dengan kubikasi 110 cc yang disalurkan melalui transmisi empat percepatan. Jantung pacu pun masih menggandalkan sistem karburator, belum menggunakan teknologi injeksi.
"Sekarang kita display, peluncurannya baru nanti di 2019. Kita nanti sediakan dua warna, kuning dan biru, sementara untuk harganya sampai kemarin itu kita prediksi sekitar Rp 18,8 jutaan," ucap Dede, selaku Marketing Manager PT Mforce kepada Kompas.com, Kamis (1/10/2018).
https://otomotif.kompas.com/read/2018/11/01/153154115/pesaing-super-cub-c125-cukup-rp-18-jutaan