Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Setahun Sekali Rasakan Nikmatnya Berkendara di Jakarta

Momen ini hanya terjadi setahun sekali, saat sebagian besar jalan terbebas dari hiruk pikuk aktivitas harian warga.

Wajah asli jalanan Jakarta yang biasanya tertutup kendaraan hilir mudik sekarang kelihatan jelas. Bagian mulus, jerawat, dan tambalan berinteraksi sempurna dengan ban kendaraan.

Kesunyian di perjalanan sambil merasakan angin pagi membuai renungan buat pengendara untuk memahami seberapa bagusnya aspal Ibu Kota saat ini.

Menyempatkan waktu buat merenung mungkin sulit di lakukan pada hari normal yang biasanya selalu diisi mengejar waktu sampai tujuan.

Sepinya Jakarta juga jadi tanda kebanyakan penduduknya merupakan pendatang. Sebagian besar dari mereka memanfaatkan libur Lebaran untuk mudik bertemu keluarga di kampung halaman.

Mendapatkan kesempatan langka puas menikmati jalan Jakarta tanpa hambatan juga jadi alasan sebagian pemilik mobil sport keluar pagi-pagi. Keberadaan mereka di tengah Jakarta bisa didengar dari raungan knalpot modifikasi yang menggelegar di udara. Pagi pada Hari Raya Lebaran lebih sepi dari sunmori (sunday morning ride).

Setengah jam berlalu dari pukul 6.00 WIB, aktivitas di jalanan mulai sedikit sibuk oleh aktivitas Sholat Ied.

Setelah sempat reda setelah Sholat Ied, jalanan mulai sibuk diisi lebih banyak kendaraan. Dari penampakan boks di atap beberapa kendaran bisa dipahami masih ada sebagian warga yang memutuskan sekarang baru mudik.

https://otomotif.kompas.com/read/2018/06/15/202110715/setahun-sekali-rasakan-nikmatnya-berkendara-di-jakarta

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke