JAKARTA, KOMPAS.com - Valentino Rossi angkat bicara untuk mengomentari hasil keputusan kontrak yang dilakukan beberapa pebalap, beberapa waktu lalu. Menurut The Doctor kurang tepat mengingat masih awal musim.
Apalagi, kata pebalap tim Movistar Yamaha itu beberapa rider, memutuskan kontrak musim depan dengan berganti tim. Contoh, Jorge Lorenzo meninggalkan Ducati dan pindah ke Honda, begitu juga dengan yang lainnya.
"Itu salah, bahwa mereka harus memutuskan kontrak sedini mungkin. Situasi Andrea Iannone, Lorenzo dan lainnya membuktikan semuanya diputuskan hanya dalam tiga balapan pertama saja, menurut saya itu tergesa-gesa," ujar Rossi.
Kondisi itu, lanjut Rossi seperti dilansir laman motorsport.com, Jumat (8/6/2018) berbeda dengan dirinya yang sudah memutuskan kontrak awal musim ini. Dia tidak pindah tim melainkan melanjutkan bersama Yamaha dalam dua tahun ke depan.
"Bagi pebalap lain yang berjuang untuk kursi penting tentu saja masalah. Ini sangat tergesa-gesa sekali," kata pebalap berkebangsaan Italia itu.
Musim 2019, tersisa dua kursi yang masih tersedia, masing-masing dari tim Suzuki dan Aprilia. Pengganti Lorenzo di Ducati diisi Danilo Petrucci, dan rumor Scott Redding akan masuk Suzuki dan Joan Mir ke Aprillia.
https://otomotif.kompas.com/read/2018/06/08/030200215/rossi-kritik-kontrak-baru-lorenzo-dan-pebalap-lain