Dovizioso Bakal “Mati-matian” Lagi di 2018

Bologna, KOMPAS.com – Penantang gelar juara dunia 2017 yang bersaing ketat dengan  Marc Marquez, Andrea Dovizioso, menjamin performanya tak kendur di musim 2018. Pebalap asal Italia menyebut, kalau tingkat persaingan di kelas Premier MotoGP semakin ketat.

Menjadi sorotan pada 2017 lalu, pebalap Ducati berusia 31 tahun itu mengatakan, kalau dirinya tidak merasa ada tekanan di musim baru ini untuk memertahankan atau meningkatkan kemampuannya di trek. Meski begitu, Dovizioso bakal “mati-matian” lagi untuk tetap menjadi penantang kuat MotoGP.

"Saya tahu betul apa yang harus kami lakukan, dan bagaiman keadaan pesaing kami, serta sepeda motor mereka. Kami berada di dalam dalam situasi yang belum pernah terjadi sebelumnya. Dalam tiga tahun terakhir ada begitu banyak pebalap yang bisa memenangkan balapan,” ucap Dovizioso mengutip Motorsport.com, Senin (22/1/2018).

Dovizioso melanjutkan, kalau pada masa lalu pertarungan tidak sesulit yang dhiadapinya sekarang. Jika pebalap ingin memenangkan gelar juara dunia, tentunya harus selalu finish di podium atau masuk dalam lima besar.

"Kami harus tetap pada level tersebut sepanjang musim dan itu akan sangat sulit. Apa yang kami lakukan tahun lalu tidak akan cukup untuk tahun ini (akan ditambahkan lagi),” ucap Dovizioso.

Kegemilangan Dovizioso pada 2017, membuat namanya melonjak dan bakal diperhitungkan oleh rivalnya. Marquez sendiri pernah menyebut kalau dirinya tak akan lagi mengabaikan pebalap di grid, setelah tak disangka-sangka dirinya harus bersaing dengan Dovizioso untuk perebutan juara dunia.