Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam Enam Bulan, Suzuki Rakit Lokal Ignis?

Kompas.com - 30/04/2017, 19:04 WIB
Stanly Ravel

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif - Baru beberapa saat meluncur, Suzuki Ignis sudah mendapat respon yang cukup baik di pasar. Dari target penjualan 2.000 unit per bulan, dalam waktu seminggu SIS sudah mengantongi lebih dari setengahnya.

Baca : Transmisi AGS Suzuki Ignis Terasa Bedanya

Hal ini menjadi angin segar bagi Suzuki Indomobil Sales (SIS) untuk meneruskan langkah berikutnya, yakni produksi lokal. Ketika menanyakan hal tersebut, Direktur Marketing SIS Donny Saputra, menjelaskan bahwa produksi lokal Ignis tinggal menunggu ketuk palu.

"Secara kesiapan kita sudah ready. Artinya kapasitas produksi sudah ada, line produksi ada, dan man power sudah lengkap. Namun kita harus melihat dulu enam bulan kedepan, bagaimana trennya," ujar Donny kepada KompasOtomotif, Selasa (25/4/2017).

Menurut Donny, meski penerimaan saat ini sudah baik namun hal tersebut masih di angka batas bawah. Selain itu tren pasar Suzuki sendiri biasanya baru akan terlihat di atas tiga sampai empat bulan sejak diluncurkan.

KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO Suzuki Ignis dipamerkan saat ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2017 di JI Expo, Kemayoran, Jakarta, Jumat (28/4/2017). Ajang pameran otomotif terbesar di Indonesia ini akan berlangsung hingga 7 Mei mendatang.

Harold Donnel, 4W Marketing Head of Product Development and Accesories SIS, juga turut mengungkapkan hal senada. Menurut Harold, meski respon Ignis saat ini sangat baik, namun dibutuhkan sedikit lagi peningkatan agar Ignis bisa diproduksi di Tanah Air.

Baca : Suzuki Ignis Sudah Terima Ribuan Pesanan

"Penerimaannya memang baik, tapi itu baru batas bawah. Artinya perlu beberapa persen lagi, sekitar 15 persen kenaikan agar kami punya bargaining power untuk minta di produksi lokal," kata Harold di waktu yang sama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com