Semarang, KompasOtomotif – Penjualan kendaraan milik Toyota mengalami hasil positif di dua bulan awal tahun ini, walaupun menurun pada Februari 2017. Namun, jika melihat total retail sales pencapaian Januari-Februari 2017 tersebut, perolehannya naik 8,39 persen.
Sementara jika berdasarkan data wholesales, atau unit yang dipasok ke diler di seluruh Indonesia, ada pertumbuhan sebesar 36 persen. Di mana dari 50.306 unit menjadi 68.524 unit, jika dibanding dengan Januari-Februari 2016.
Namun, saat ditanyakan soal market, Henry Tanoto, Vice President Director TAM masih belum bisa memberikan gambaran. Pasalnya pihaknya belum bisa melihat data tersebut yang biasanya diolah Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo).
Henry melanjutkan, meski baru melewati bulan kedua, dirinya mengungkapkan optimismenya. “Kami tetap percaya diri, melihat dari GDP forecast yang lebih baik, lalu kami melihat keseriusan pemerintah dalam membangun infrastruktur, membangun perekonomian, dan juga dari harga komoditas yang membaik,”ucap Henry.
“Kami harapkan semua yang dilakukan pemerintah itu, bisa memberikan dampak positif untuk industri otomotif, termasuk marketnya,” ucap Henry.
Henry tidak menyebutkan kenaikan target volume yang dipatok untuk 2017, tapi soal urusan pangsa pasar, Toyota masih mematok di angka 35 persen sampai 36 persen. “Jadi harapannya di 2017 kami masih ada di angka itu,” ujar Henry.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.