Semarang, KompasOtomotif - PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) selaku distributor Mitsubishi Motor Corporation (MMC) di Indonesia, menggangap aliansi antara Nissan dan Mitsubishi belum berjalan di Indonesia. Keduanya masih tetap fokus pada penjualan masing-masing produk.
Imam Choeru Cahya, Head of MMC Sales and Marketing Group PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), mengatakan hingga saat ini belum ada pembicaraan apapun dengan Nissan Motor Indonesia (NMI).
"Terus terang sampai saat ini kami (KTB) belum pernah duduk bersama dengan pihak Nissan. Jadi kami belum ada pembicaraan apa-apa," kata Imam kepada KompasOtomotif di Semarang, Rabu (25/1/2017).
Imam menegaskan, sampai saat ini ia pun belum mendapat arahan dari pihak manajemen mengenai kabar aliansi dengan Nissan. Bahkan belum ada pembicaraan apapun mengenai masalah ke depannya.
"Di Jepang memang sudah di sounding adanya aliansi dengan Nissan, tapi implementasi untuk kami di Indonesia direction-nya masih belum ada," ucap Imam.
Sekadar informasi, Nissan telah membeli 34 persen saham Mitsubishi seharga 237 miliar yen atau Rp 28,99 triliun. Hal ini dilakukan untuk menyelamatkan Mitsubishi yang sedang krisis akibat skandal kecurangan uji emisi beberapa waktu lalu.
Pernyataan pihak Mitsubishi ini menarik, pasalnya sebelumnya sudah pernah menyatakan bakal memasarkan salah satu model andalan Mitsubishi di segmen MPV sejuta umat lewat prototipe, XM Concept, dengan merek Nissan.
Baca: Mitsubishi Akhirnya Mengakui Small MPV Nissan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.