Jakarta, KompasOtomotif – Bukan hanya pihak perusahaan otobus (PO) yang mengeluh karena sedikitnya penumpang, tapi juga konsumen yang menyayangkan pemindahan bus rute Jawa Tengah dan Timur, di mana membuat mereka semakin kerepotan.
Arief Setiawan, Ketua Umum Bismania Community (BMC) kepada KompasOtomotif sekaligus mewakili pengguna bus, menyampaikan beberapa permintaan kepada Dinas Pehubungan DKI Jakarta. Setidaknya hanya ada tiga hal yang bisa dipertimbangkan sebelum pemindahan tersebut.
Pertama, disediakannya bus Damri yang rutenya langsung ke Terminal Pulogebang, terutama dari daerah atau terminal yang sudah dilarang, untuk menaikkan penumpang rute Jawa Tengah dan Timur, misalnya Grogol.
Kedua, akses jalan menuju ke terminal Pulogebang diperluas, terutama dari depan Kantor Walikota Jakarta Timur ke arah terminal, karena saat ini tampak hanya cukup untuk satu kendaraan saja.
Ketiga, diharapkan untuk moda transportasi Busway Transjakarta, ditambahkan lagi trayeknya agar tidak terlalu banyak transit, terutama bagi konsumen yang akan menuju Pulogebang, dari terminal yang sudah tidak ada bus AKAP Jawa Tengah dan Timur.
“Jadi kesimpulan kami, implementasi dari aturan tersebut mungkin bisa untuk ditunda terlebih dahulu, sampai pembenahan sarana dan prasarana dari dan ke terminal Pulogebang sudah layak,” ucap Arief, Minggu (15/1/2017).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.