Honda Bahagia Tetap "Jomblo"

Tokyo, KompasOtomotif - Toyota menjalin hubungan serius dengan Suzuki, sedangkan Nissan baru saja mengumumkan pembelian sepertiga saham Mitsubishi. Banyaknya merek asal Jepang yang beraliansi menimbulkan pertanyaan, bagaimana dengan Honda?

Dikonfirmasi Automotive News, Minggu (23/10/2016), CEO Honda Motor Co, Ltd Takahiro Hachigo menjelaskan perusahaannya saat ini bahagia menjual 5 juta unit per tahun. Belum ada rencana meningkatkannya secara signifikan kendati para pendapatan rival dua kali lipat jumlah itu. 

"Kami tidak punya aspirasi apapun untuk membuatnya menjadi 10 juta unit. Kami mau membuat garis antara pihak yang mau seperti itu dan diri kami sendiri. Kami mau bertahan dengan 5 juta unit," ucap Hachigo saat diwawancara pada pertengahan Oktober lalu.

Honda bakal tetap independen, mengembangkan masa depan otomotif berdasarkan usaha sendiri. Honda berencana melahirkan generasi baru teknologi listrik, otonomos, dan sistem informasi. 

Saat ini Toyota sudah bergandengan tangan dengan Subaru, Mazda, Hino, Daihatsu, Isuzu, dan Suzuki. Sementara itu Nissan membuat aliansi bersama Renault, Daimler, AvtoVAZ, dan terakhi Mitsubishi. Dua kelompok itu masing-masing menjual 10 juta unit, sedangkan Honda yang "jomblo" hanya 4,7 juta unit. 

"Kami tidak hanya mengejar volume hanya untuk kepentingan volume. Dengan memperkuat produk kami itu bisa membuat skala meningkat," kata Hachigo.