Mitsubishi Rombak Operasi Bisnis di Indonesia

Jakarta, KompasOtomotif – Distribusi kendaraan penumpang dan komersial ringan Mitsubishi di Indonesia akan dilepas dari Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) lantas dialihkan ke perusahaan baru mulai April 2017. Strategi ini diungkap KTB, Kamis (13/10/2016), yang selama ini menjadi distributor dan manufaktur resmi Mitsubishi di dalam negeri.

KTB yang berdiri sejak 1970 berperan sebagai distributor dua jenis kendaraan, Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation (MFTBC/kendaraan komersial) dan Mitsubishi Motors Corporation (MMC/kendaraan penumpang dan komersial ringan).

Menyambut potensi perkembangan industri otomotif di Tanah Air, KTB menganggap perlu merombak operasi bisnisnya. Setelah berdiskusi dengan para pemegang saham dan memelajari berbagai kebijakan, maka diputuskan merek MFTBC tetap berada di bawah KTB sedangkan MMC dikelola entitas baru.

Keputusan KTB:
1. Mengalihkan bisnis manufaktur MMC ke PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI/berdiri sejak Desember 2014).
2. Mengalihkan bisnis distribusi MMC ke perusahaan baru yang sedang dipersiapkan
3. Melakukan reorganisasi bisnis KTB saat ini menjadi perusahaan yang hanya bergerak di bisnis MFTBC.

Dijelaskan, pemegang saham terbesar distributor baru MMC adalah Mitsubishi Corporation sebesar 40 persen, lalu Krama Yudha dan Mitsubishi Motors Corporation yang masing-masing sebesar 30 persen.

“Pemisah dari dua merek Mitsubishi ini merupakan bentuk kegiatan bisnis yang bertujuan agar fokus pada setiap segmen pasar masing-masing dan untuk merespons dan berkontribusi pada setiap permintaan dari masing-masing segmen pasar, dengan cepat dan flexible,” tulis KTB dalam rilis resminya.