Ekspor LCGC Daihatsu “Booming” di Filipina

Kompas.com - 03/08/2016, 15:22 WIB

Febri Ardani Saragih

Penulis

Lihat Foto

Toyota Wigo (berbasis Daihatsu Ayla) menunggu diekspor ke Filipina di pabrik Astra Daihatsu Motor di Karawang, Jawa Barat, Selasa (2/8/2016).(Febri Ardani/KompasOtomotif)

Di Filipina Agya atau Ayla diberi nama Wigo

Jakarta, KompasOtomotif – Lima bulan setelah produk Low Cost Green Car (LCGC) Ayla/Agya meluncur pada September 2013, Astra Daihatsu Motor (ADM) memulai pengiriman unit ekspornya ke Filipina. Negara sesama Asia Tenggara itu sampai sekarang masih jadi satu-satunya pengimpor, namun permintaannya semakin besar.

Daihatsu Ayla dan Toyota Agya dirakit di pabrik ADM di Karawang, Jawa Barat. Kendati ADM yang merakit, di Filipina mobil ringkas ini punya setir kiri dan diberi nama Toyota Wigo.

Lihat Foto

Di Filipina Agya atau Ayla diberi nama Wigo(Zulkifli BJ)

Wigo merupakan ekspor Completely Built Up (CBU) produk LCGC pertama dari Indonesia. Pada 2013, kesepakatan awal pengiriman 500 unit per bulan atau 6.000 per tahun.

Sudirman MR, Presiden Direktur ADM menyampaikan, awalnya Ayla/Agya hanya ditujukan buat masyarakat Indonesia tetapi ternyata Filipina bisa menyerap.

“Akhirnya booming, rencananya 500 per bulan sekarang 1.400 per bulan,” kata Sudirman selepas pengenalan pertama Daihatsu Sigra dan Toyota Calya, Selasa (3/8/2016).

Selain Filipina, Sudirman juga mengatakan ADM juga pernah berusaha menawarkan Ayla/Agya ke Brunei Darussalam, tetapi belum ada perkembangan. Rencananya Sigra dan Calya juga didaulat sebagai produk ekspor, meski begitu AD belum mengungkap negara mana yang potensial.

Dari Sydney, Mimpi Piala Dunia Laksana Ilusi

Artikel Kompas.id

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.