"Kami diminta untuk menyingkirkan (Spark), supaya fokus jurnalis yang datang ke pabrik tidak beralih ke model lain," kata Haeho Park, Senior Manager Product Communications, Corporate Affair, GM Korea.
Haeho tidak menampik kalau memang ada rencana GM Indonesia akan memasarkan Spark kembali. Pasokan mobil kota ini kembali akan mengandalkan pabrik GM Korea, sebagai basis produksi. "Memang ada rencana itu," kata Heaho, singkat.
Mencoba kembali mengonfirmasi rencana ini para Presiden Direktur GM Indonesia Gaurav Gupta, lantas tidak mendapat jawaban pasti. "Anda seperti bertanya soal anak kedua kami, padahal kami lagi menantikan kelahiran bayi pertama (Trax)," kata Gaurav, bergurau.
"Menurut data Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia), hanya ada dua model yang masih tumbuh ketika kondisi pasar melambat, yakni SUV segmen B dan mobil kompak segmen A (alias City Car). Peningkatan penjualan di segmen A, terjadi berkat penjualan model-model mobil murah dan ramah lingkungan (low cost and green car/LCGC) yang ada di pasar.
All-New Spark di Korsel dilengkapi mesin 1.0L Ecotec SGE bertenaga 75 tk dan torsi 95 Nm. Bila dijual di Indonesia maka akan bersaing di segmen mobil kota bukan LCGC, seperti Suzuki Splash, Kia Picanto Morning, Hyundai Grand i10, Brio, Mirage, dan March. Bekalan ini juga tidak menampik kalau Spark akan menggangu penjualan LCGC, semacam Agya, Ayla, Karimun Wagon R, Datsun Go+, dan Go.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.