Dominasi BMW Saat Berkolaborasi dengan Toyota

Munich, KompasOtomotif - Ketika dua pabrikan otomotif asal barat dan timur sepakat menyatukan visi dan misi menciptakan model baru, tentu ada proses negosiasi di dalamnya meskipun keduanya berstatus sama-sama perusahaan raksasa.

Kolaborasi antara BMW dan Toyota melebur guna melahirkan kendaraan baru dengan membagi dana investasi. Diharapkan dengan kerja sama ini pengembangan jadi lebih ekonomis dalam segi bisnis, tapi tetap memperoleh hasil berkualitas, mengandalkan masing-masing keunggulan kedua merek.

Sebelumnya, dikabarkan kalau kolaborasi kedua pabrikan ini dijuluki atau berkode "Silk Road" alias "Jalan Sutra". Berkat kerjasama ini, BMW akan melahirkan generasi baru Z4, sedangkan Toyota akan menghidupkan kembali model legendaris Supra.

Menurut bocoran informasi dari Jerman, dilansir Carscoop (6/4/2015), Toyota Supra baru akan ditawarkan dalam versi kupe, siap diluncurkan dua tahun lagi versi 2018. Lantas mengapa detail Supra baru justru bocor dari Jerman?

Informasinya, generasi baru Supra akan memanfaatkan mesin turbo, 6-silinder segaris pasokan BMW. Selain itum sistem penggerak roda belakang, termasuk sasisnya juga akan dikembangkan oleh BMW.

Lantas, apa yang bakal disumbang Toyota dalam kolaborasi ini? Uang, tentu saja. Selain itu, Toyota akan menyumbang keahliannya dalam teknologi hibrida yang relatif sudah tidak terlalu mahal lagi. Artinya, kedua model baru yang dihasilkan (Supra dan Z4), masing-masing akan ditawarkan dalam varian hibrida.

BMW juga sangat mungkin mengembangkan mesin lebih kecil, 4-silinder, untuk menambah varian Z4. Sedangkan Toyota, sepertinya hanya akan mengandalkan pilihan mesin tunggal.