Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kocak, Warga Irak Punya Julukan Unik untuk Mobil

Kompas.com - 12/11/2014, 13:46 WIB
Agung Kurniawan

Penulis

Erbil, KompasOtomotif - Sebagian orang kerap menamakan mobilnya. Personalisasi dengan nama panggilan cenderung digunakan masing-masing individu untuk menggambarkan kecintaan pada kendaraan pribadinya. Tapi, hal ini tidak berlaku di Irak, karena setiap warga di sana sepakat dengan satu nama panggilan untuk setiap model mobil yang di pasarkan.

Alasan utama, mungkin karena warga lokal Irak kesulitan melafalkan nama-nama mobil impor dari Amerika Serikat, Jerman, Jepang, atau Korea Selatan. Nama-nama global itu juga tidak dikenal sebagian besar warga Irak, sehingga mereka lebih memilih nama julukan yang disepakati bersama di seluruh negari.

Obama
Salah satu model mobil yang paling terkenal di Irak saat ini adalah sedan menengah Chrysler 300 yang dijuluki sebagai "Obama". Nama ini melekat, kabarnya karena Obama sebelum menjabat menjadi presiden kerap mengendarainya ketika mau bekerja, dan banyak ditangkap kamera dunia, sehingga orang di Irak pun mengenalinya.

Model lain yang laris penjualannya di Irak, adalah Toyota Land Cruiser. SUV bongsor ini sempat dijuluki sebagai Monica Lewinski, wanita yang pernah terlibat skandal dengan mantan presiden AS, Bill Clinton. Tapi, julukan Monica Lewinsky kemudian beralih ke Wanawsha, salah satu artis lokal dari Irak untuk Land Cruiser.

Toyota Corolla punya julukan lain, disebut Sabaw, juga diambil dari artis lokal. Sebelumnya, mobil terlaris Toyota ini sempat dijuluki Pikachu, karena pernah dijadikan taksi berwarna kuning, sama seperti tokoh film kartun asal Jepang "Pokemon".

Kia Soul mendapatkan julukan sebagai Potin atau secara harafiah sepatu tentara, karena bentuknya yang "boxy". Mercedes-Benz E-Class disebut Niew Dinar (setengah bentuk mata uang dinar) karena bentuk lampunya. BMW Seri-3 disebut Chowbro (alis) karena bentuk lampu yang menyipit. Sedangkan, pikap dari China, Great Wall Deer dijuluki sebagai Shamal (angin) karena akselerasinya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com