Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Cara Mengantisipasi Lelah Saat Mengemudi

Kompas.com - 07/07/2014, 11:56 WIB
Febri Ardani Saragih

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – Saat berkendara dalam jangka waktu lama seperti mudik, sulit buat pengemudi mengelak dari kelelahan. Menurut lembaga pelatihan keterampilan mengemudi, Real Driving Centre (RDC), cara terbaik mengatasinya dengan membuat manajemen kelelahan. Tujuannya mengurangi resiko yang berujung pada kecelakaan.

Ada tiga unsur formula standar pencegahan kecelakaan. Dimulai dari observasi menggunakan segala indera untuk mengidentifikasikan kendala, kemudian mengenali tingkat risiko serta mengalkulasikan solusi paling aman, lalu dilanjutkan dengan eksekusi di saat yang tepat.

Marcell Kurniawan, Direktur Pelatihan RDC mengatakan, semua hal kemampuan itu bisa berkurang saat berkendara dalam kondisi lelah, terlebih bila ditambah puasa. Beberapa efek dari puasa, yakni gula darah rendah, dehidrasi, kebiasaan tidur berubah, reaksi melambat, dan persepsi spesial menurun. Akibatnya, timbul rasa lelah, tidak sabar, pusing, kehilangan konsentrasi, gampang marah, mengantuk, dan tidak disiplin.

“Saat perjalanan jauh, risiko harus dibuat seminimal mungkin. Kalau dari kacamata safety riding, jika kelelahan ya lebih baik istirahat, atau kalau tidak kuat puasanya tidak usah dilanjutkan,” ujar Marcell, di Jakarta, Minggu (6/7/2014).

Sebelumnya telah diulas ciri-ciri kelelahan, berikut berbagai hal yang wajib diperhatikan untuk menyiasati kelelahan saat berkendara mudik dari RDC:
1. Tidurlah 10-45 menit sebelum mudik.
2. Jangan makan terlalu banyak karbohidrat saat Sahur.
3. Mulailah perjalanan lebih awal, agar tidak terburu-buru.
4. Jangan langsung mengemudi setelah Sahur, karena tubuh akan merespon dengan menjadi lelah dan mengantuk.
5. Tetap fit dan lakukan olahraga kecil.
6. Istirahatlah setiap dua jam atau setiap 240 km. Toleransi mengemudi jarak jauh empat jam perjalanan.
7. Hindari mendengarkan musik dengan ketukan dan irama monoton.
8. Waspada terhadap panas matahari. Dehidrasi serius dapat mengganggu kemampuan mengemudi.
9. Membawa sopir cadangan.
10. Mengemudi dengan lebih sopan dan sabar, ambil pemikiran positif pengemudi lain juga merasakan hal yang sama dengan kita.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com