Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepeda Motor Modern dan Radikal dari Ariel

Kompas.com - 26/06/2014, 08:05 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Birmingham, KompasOtomotif – Setelah lama tenggelam sejak era kejayaan di zaman kolonial, Ariel akhirnya kembali dengan sepeda motor berteknologi masa kini. Salah satu di antara puluhan merek Inggris yang bertahan itu, meluncurkan Ace, sosok cruiser dengan tampang galak, meski harus mengadopsi mesin Honda VFR1200F.

Pengalaman menghadirkan mobil super dengan nama Atom selama ini membuat Ariel cukup bekal untuk ”comeback”. Sepeda motor akan diproduksi sangat terbatas, namun calon konsumen bisa memesan spesifikasi khusus untuk menciptakan tunggangan unik berdasar selera dan sisi ergonomika yang diinginkan.

Menariknya, merek ini benar-benar mendesain sepeda motor secara radikal. Bisa dilihat dari rangka modular yang diplot sekaligus sebagai bodi. Enam bilah batangan aluminium dilas menjadi rangka utuh yang punya banyak mounting untuk berbagai komponen, termasuk sebagai tempat mesin bergelantung sampai jok dan bodi belakang.

Ariel Salah satu model yang bisa dipesan, lebih sporty dan modern.

Ariel berhasil membuat sepeda motor berkesan simpel. Dengan rangka unik yang mengemban banyak tugas, kustomisasi diklaim sangat mudah dilakukan. Misalnya, mengecat rangka sesuai selera, mengganti bagian belakang dan jok dengan desain lain, atau mencopot lengan ayun dengan model lain. Semua bisa dilakukan dengan mudah karena tidak ada baut yang tersembunyi.

”Pesepeda motor punya hasrat yang berbeda-beda. Mereka menginginkan sepeda motor mereka sendiri, bukan identik atau bahkan sama persis dengan biker lain yang jumlahnya sampai ribuan. Solusi biasa, membeli produk standar lalu dimodifikasi. Ketika membeli Ace, keunikan sudah terasa sejak dipesan, karena berdasarkan keinginan pemilik,” kata Simon Saunders, Direktur Ariel.

Tetap berstandar
Meski sepeda motor bisa dipesan lebih personal, Ariel tetap punya standar. Sudut kemiringan setang (rake) misalnya, ditawarkan mulai dari 21,8 derajat hingga 28,4 derajat, meski direkomendasikan standar rake yang akan dipakai adalah 25,1 derajat.

Suspensi depan ditawarkan dalam dua tipe. Pertama, upside-down dari Ohlins yang bisa disetel ayunan dan keempukannya. Opsi kedua adalah suspensi model girder (biasa dipakai pada sepeda motor lawas) dengan springer di bagian atas dari Ohlins TTX. Pilihan kedua ini bisa diterapkan untuk penyuka gaya klasik. Suspensi belakang juga dari merek yang sama.

Ariel Ariel Ace juga bisa dipesan dengan model klasik seperti ini.

Mesin dipercayakan pada teknologi Honda, memakai tipe V4, 76 derajat berkapasitas 1.237cc dengan transmisi kopling ganda. Diklaim tenaga mencapai 171 PS dan torsi 129 Nm. Klaim kecepatan, melesat 100 kpj dalam 3,4 detik, sementara top speed mencapai 264 kpj.

Sistem rem cukup ampuh yang disokong oleh Brembo. Saat ini Ariel tengah berdiskusi dengan perusahaan lain untuk memberikan pilihan. ABS dan kontrol traksi menjadi peranti standar. Sementara tangki ditawarkan dalam tiga model dan kapasitas. Komponen lain yang punya pilihan lain adalah penutup radiator, spakbor, sampai pelek.

Jok ada tiga jenis yang bisa dipilih, single seat dengan jok pembonceng yang bisa dicopot, dual seat, dan solo sport seat. Ketiganya menawarkan posisi riding yang berbeda. Posisi kaki juga bisa dipesan, rendah, sedang, atau tinggi, dengan pijakan yang terbuat dari aluminium.

Sayang, Ariel belum mau merilis harga. Hal ini mungkin karena berhubungan dengan banyak opsi yang bisa dipilih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com