Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjualan Toyota Turun, Yaris Pimpin Pasar "Hatchback"

Kompas.com - 04/05/2011, 16:02 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Tak cuma Honda, Toyota juga mengalami penurunan penjualan untuk April dengan hanya mencapai 21.128 unit atau jauh lebih rendah dari bulan sebelumnya yang tercatat 32.275 unit. "Penurunan sama sekali bukan karena melemahnya minat konsumen, melainkan terbatasnya kegiatan produksi akibat shortage komponen dari prinsipal dan ini dialami oleh semua ATPM kendaraan Jepang," ungkap Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor Johnny Darmawan dalam rilis yang diterima Kompas.com, hari ini (4/5/2011).

Kendati begitu, Toyota tetap memimpin pasar otomotif nasional. Bahkan, Yaris  pimpin penjualan kuartal I di segmen 4 x 2 medium compact sebanyak 6.880 unit, sedangkan pada April tercatat 1.566 unit. Ini merupakan rekor penjualan tertinggi sejak Yaris diluncurkan. Pencapaian ini melengkapi keberhasilan penjualan Toyota periode Januari-April dengan 106.664 unit atau naik 14,4 persen dibanding periode yang sama pada tahun sebelumnya.

"Kami bersyukur pencapaian Yaris selama kuartal pertama 2011 memberikan hasil menggembirakan dengan menjadi pemimpin pasar di kelasnya. Ini menunjukkan bahwa Yaris semakin diterima oleh konsumen dan masyarakat," tambah Johnny Darmawan.

Secara keseluruhan, penjualan Toyota sepanjang Januari-April 2011 dengan total 106.554 unit naik 14,4 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yang tercatat 93.154 unit. Penjualan terbesar berasal dari segmen MPV yang mencapai 75.291 unit atau naik 17 persen dibandingkan tahun 2010 sebesar 64.354 unit.

Johnny menjelaskan, bencana gempa dan tsunami di Jepang telah menyebabkan terhentinya operasional perusahaan penyuplai yang memproduksi sejumlah komponen penting, seperti microchip. Kondisi ini memaksa Toyota melakukan penjatahan suplai komponen ke berbagai negara, termasuk ke Indonesia.

"Semoga dalam beberapa waktu ke depan, masalah suplai komponen ini sudah teratasi sehingga kegiatan produksi bisa membaik dan PT Toyota Astra Motor bisa melayani permintaan konsumen terhadap mobil Toyota yang kini masih tetap tinggi," harap Johnny.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com