Kecelakaan Motor di Amerika Turun

NEW YORK, KOMPAS.com - Sepeda motor kerap di cap sebagai mesin pembunuh nomor satu di jalan. Padahal, penyebab utamanya adalah karena "ulah" pengendarannya sendiri. Tapi, di Amerika Serikat, tingkat kematian pengguna sepeda motor mulai berkurang dibandingkan tahun lalu.

Menurut Asosiasi Pengawas Keselamatan Jalan (Governors Highway Safety Association) seperti dilansir New York Times, jelang akhir pekan ini, penurunan statistik kecelakaan roda dua tahun lalu turun 2 persen di bandingkan tahun sebelumnya. Kecil memang, tidak seperti 2009 yang penurunannya sampai 16 persen dari 2008.

Data ini diperoleh dari 50 negara bagian-Disctric Colombia-sifatnya masih sementara karena belum lengkap. Penurunan terjadi setengah dari seluruh negara bagian.

James Hedlund, peneliti yang bekerja di National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) memprediksi, statistik kematian (kecelakaan) akan turun 16 persen di Texas, 30 persen di Okahoma, 27 persen di Oregon. Turunnya angka kematian dikarenakan pemerintah setempat menggalakkan program safety-training dan denda lalu lintas untuk pengguna sepeda motor yang tak punya SIM.

Sebaliknya, di New York, Michigan dan Winconsin justru angka kecelakaan meningkat karena dipicu di antaranya rata-rata jarak tempuh lebih jauh, cuaca yang mendukung dan lebih sedikit penggunaan helm di jalan. Kasus terakhir, menurut Hedlund justru pengendara sepeda motor kurang mengindahkan di seluruh negeri.

Tak heran, pada 2010 tingkat kecelakaan makin meningkat dan pada kuartal III angkanya lebih tinggi dari periode tiga bulan sebelumnya. "Kecenderungan ini bisa lebih buruk lagi jika tak ada langkah yang dilakukan," ujar Hedlund.