Suzuki Peti Eskan Produksi Kizashi Hybrid

AMERIKA SERIKAT, KOMPAS.com - Rencana Suzuki memproduksi sedan menengah andalannya, Kizashi versi hybrid dan mesin V6 harus masuk peti es, alias dibatalkan. Pasalnya, penjualan 20 persen saham milik merek asal Jepang ke Volkswagen membuat strategi bisnis harus di susun ulang.

Kedua varian Kizashi tersebut seharusnya menjadi produk terbaru untuk pasar Amerika Serikat dengan pasokan teknologi dari General Motors. Tapi, karena sudah mendapat sokongan pabrikan Jerman, Suzuki justru berencana mengadopsi teknologi yang dimiliki VW.

Pihak Suzuki, seperti dilansir autoevolution, akhir pekan lalu bahkan telah mengirimkan tim insiyur ke Jerman untuk mempelajari kemungkinan ini. Meski, keputusan dari kedua belah pihak masih belum diumumkan secara pasti.

"Kami tengah mempelajari struktur pembiayaan dan penawaran VW. Kami ingin menciptakan mobil yang masih terjangkau bagi sebagian besar maysarakat, dan sangat bahagia dengan mesin V6 kecil atau empat silinder dengan turbo," papar Steve Younan, Direktur Perencanaan Produk Suzuki Amerika.

Younan menambahkan, sedan Kizashi tak memiliki batas dan terus berupaya untuk menciptakan merek yang memiliki harga terjangkau.

Sementara itu, dalam ajang pameran otomotif di New York (New York International Auto Show) 2011, Suzuki memamerkan varian sport terbaru Kizashi. Varian yang mengalami perubahan estetika tapi tanpa tambahan mekanis.

"Kami sangat semangat dengan Kizashi terbaru versi 2010, dan akan segera menawarkan ke pasar produk ini akhir tahun ini," tambah Koichi Suzuki, executive vice president Suzuki AS.