JAKARTA, KOMPAS.com – Di antara pabrikan Jepang, Kawasaki telah menggebrak dunia roda dua dengan meluncurkan Ninja ZX-4R dan ZX-4RR.
Sportbike bermesin Inline-Four berkapasitas kecil yang dapat berputar tinggi ini diminati oleh konsumen, terutama di Amerika Serikat.
Konsep sportbike kecil bermesin empat silinder sebelumnya hanya angan-angan para biker. Namun setelah Kawasaki, Honda siap menantang dengan mengajukan merek dagang untuk "CBR400R Four."
Baca juga: Bertemu Lane Hogger di Jalan Tol, Apa yang Harus Dilakukan?
Dilansir dari laman Motorcycle (14/9/2024), permohonan merek dagang Honda yang diajukan pada 27 Agustus di kantor kekayaan intelektual Jepang menunjukkan bahwa perusahaan tersebut ingin melindungi nama "CBR400R Four."
Nama ini tampaknya jelas mengarah pada sportbike Inline-Four, berbeda dari model CBR400R yang ada saat ini yang menggunakan mesin dua silinder.
Seperti diketahui, Honda memperkenalkan CBR400 pertama kali pada tahun 1983, yang merupakan model pertama dari lini CBR.
Baca juga: Menanti Harga 7 Mobil Listrik Terbaru di Indonesia
Dengan mesin Inline-Four berpendingin udara dan sistem katup berkecepatan tinggi "REV," CBR400 adalah pendahulu dari teknologi VTEC yang terkenal. CBR400F adalah salah satu varian awal yang dikembangkan menjadi model-model seperti CBR400RR.
Saat ini, Honda memiliki CBR400R yang dijual di Jepang, tetapi model ini sebenarnya adalah versi dua silinder dari CBR500R dengan kapasitas mesin yang diperkecil untuk memenuhi regulasi Jepang.
Dengan menambahkan "Four" ke namanya, Honda jelas ingin membedakan model baru ini dari varian dua silinder yang ada dan mengembalikan desain mesin Inline-Four ke dalam portofolionya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.