JAKARTA, KOMPAS.com - Penggunaan ban motor dengan ukuran lebih besar dari standar pabrik kini semakin diminati oleh sebagian pengendara yang menginginkan penampilan gagah serta peningkatan kemampuan traksi dan kenyamanan.
Menurut Akmal, teknisi aftermarket dari PT. Chemco Harapan Nusantara, ban yang lebih besar menawarkan area kontak yang lebih luas dengan permukaan jalan, sehingga cengkeraman terhadap aspal menjadi lebih baik, terutama saat berkendara di kondisi basah atau licin.
"Ban yang lebih besar bisa meningkatkan traksi dan kenyamanan saat berkendara, terutama di jalanan yang kurang rata," kata Akmal kepada Kompas.com, Senin (26/8/2024).
Baca juga: Bus PO 168 Trans Unik, Tanpa Toilet dan Penuh CCTV
Selain traksi, ban berukuran lebih besar juga memberikan kenyamanan ekstra. Dengan bantalan udara yang lebih tebal, getaran dan guncangan dari jalan yang tidak rata dapat diserap lebih baik, memberikan perjalanan yang lebih halus bagi pengendara.
Namun, Akmal menekankan bahwa ada beberapa faktor lain yang perlu dipertimbangkan.
"Meskipun up size ban menawarkan berbagai keuntungan, penting untuk memastikan bahwa ukuran ban yang dipilih sesuai dengan spesifikasi motor. Jangan asal besar, karena penggunaan ban yang terlalu besar bisa mengganggu keseimbangan dan handling motor," ucap Akmal.
Ia juga menyarankan untuk berkonsultasi dengan mekanik sebelum melakukan perubahan ini.
Selain itu, Akmal mengingatkan bahwa ban yang lebih besar mungkin juga memiliki dampak terhadap aspek lain dari motor, seperti konsumsi bahan bakar dan umur komponen tertentu seperti suspensi dan sistem pengereman.
Baca juga: Kupas Tuntas Fitur Baru Mitsubishi Pajero Sport
Ban yang lebih berat bisa meningkatkan beban pada komponen ini, sehingga dapat mempengaruhi kinerja dan mempercepat keausan.
Penggunaan ban yang lebih besar harus dilakukan dengan perhitungan matang, mengingat tidak semua motor dirancang untuk menampung ban dengan ukuran yang lebih besar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.