JAKARTA, KOMPAS.com - Jorge Martin jadi runner-up pada MotoGP 2024 setelah bersaing ketat dengan Francesco Bagnaia. Tahun ini, dia kembali menetapkan target yang sama, yakni menggeser Enea Bastianini dari tim pabrikan Ducati.
Baik kontrak Martin dan Bastianini, masing-masing berakhir di 2024. Martin sendiri sudah bertekad akan pindah dari Pramac Racing, dapat atau tidak dapat tempat di tim pabrikan Ducati.
Baca juga: Hadapi MotoGP 2024, Jorge Martin Sudah Belajar dari Kesalahan
Martin mengatakan, masih terlalu awal untuk bicara soal bursa transfer pebalap di awal musim ini. Tapi, yang jelas Ducati akan mempertahankan Bagnaia.
"Bursa transfer pebalap adalah sesuatu yang tidak bisa saya kendalikan. Saya konsentrasi pada apa yang saya lakukan, yakni membalap. Setelah itu, baru kita lihat," ujar Martin, dikutip dari Speedweek.com, Senin (4/3/2024).
"Sepertinya saya sudah menunjukkan apa yang saya bisa dan menurut saya, kalau saya memulai musim seperti ini, tidak ada pilihan lain. Prioritas saya adalah tim pabrikan Ducati. Jika itu tidak bisa, kita lihat apa yang akan terjadi berikutnya," kata Martin.
Baca juga: Musim 2024 Jadi Tahun Terakhir Martin di Pramac Racing
Kabarnya, Pramac Racing juga sudah bersiap mencari pengganti Martin. Belakangan ini, santer dikabarkan penggantinya adalah pebalap Moto2, yakni Fermin Aldeguer. Martin sendiri berkawan baik dengan Aldeguer.
"Menurut saya, dia siap untuk MotoGP. Pada akhir pra-musim, potensinya sudah terlihat, dan sekarang waktunya tiba untuk membuktikannya dan bersaing untuk gelar juara dunia," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.