Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dukung Pemerintah, Komunitas Motuba Tetap Lakukan Uji Emisi Mandiri

Kompas.com - 15/09/2023, 09:12 WIB
Daafa Alhaqqy Muhammad,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Berhentinya aturan tilang uji emisi Jakarta disambut gembira oleh banyak komunitas dan penggiat mobil tua (motuba). Kini, para pengguna tidak perlu lagi khawatir akan menerima denda saat berkendara.

Kendati demikian, tidak sedikit pula anggota komunitas motuba yang mengaku berencana untuk tetap melakukan uji emisi mandiri.

Langkah ini dilakukan karena beberapa sebab, namun utamanya, adalah untuk memastikan kondisi motuba selalu sehat, nyaman dikendarai, dan beremisi rendah.

Baca juga: Soal Aturan Uji Emisi, Komunitas Motuba Minta Pemerintah Konsisten

Toyota Kijang Kapsul lansiran 1997-2004 dianggap sebagai motuba yang ramah penggunaKompas.com/Daafa Toyota Kijang Kapsul lansiran 1997-2004 dianggap sebagai motuba yang ramah pengguna

Heryawan, Ketua Umum Kijang Retro Indonesia sekaligus Pemerhati motuba mengatakan, dia dan anggutanya memang sudah berencana untuk melakukan uji emisi mandiri.

“Dari minggu kemarin memang sudah direncanakan, kami (komunitas) juga sering sharing, bengkel yang bagus di mana, kapan bisa tes sama-sama,” ucapnya kepada Kompas.com, Rabu (13/9/2023).

Pemberhentian tilang juga dianggap kabar baik, karena Heri bisa lebih leluasa mengatur waktu dan anggaran untuk uji emisi, serta pembenahan mobil kijang kapsul miliknya.

Baca juga: Tilang Uji Emisi Dihentikan, Komunitas Motuba Mengaku Bersyukur

Pemilik mobil tua (motuba) yang tergabung di Komunitas Mercedes Benz Club Indonesia, mengaku tidak takut dengan tilang uji emisiKompas.com/Daafa Alhaqqy Pemilik mobil tua (motuba) yang tergabung di Komunitas Mercedes Benz Club Indonesia, mengaku tidak takut dengan tilang uji emisi

“Mungkin nanti bayar uji emisi dulu, terus kan ketahuan sakitnya (motuba) di bagian mana saja, terus bisa dioprek dikit-dikit. Jadi enggak langsung semua,” katanya.

Joni Gumay, anggota komunitas Mercedes-Benz Club Indonesia, juga mengaku berencana melakukan uji emisi mandiri, setidaknya pada akhir pekan ini.

Dia mengaku optimistis jika mobil Mercy W212 miliknya akan lolos, namun prosedur uji emisi akan tetap dijalankannya, sebagai bentuk menaati aturan Pemerintah.

Baca juga: Soal Uji Emisi, Polisi Incar Kendaraan Dinas Pelat Merah

Mulai 1 September nanti, Polda Metro Jaya dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan mulai melakukan razia uji emisi kendaraan di 15 titik. Tapi sebelum tanggal tersebut belum akan ada penilangan.Antara via ABC Australia Mulai 1 September nanti, Polda Metro Jaya dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan mulai melakukan razia uji emisi kendaraan di 15 titik. Tapi sebelum tanggal tersebut belum akan ada penilangan.

“Kalau menurut saya soal uji emisi, kita jangan hepi ketika aturan ini enggak ada, tapi justru standarnya hilang. Tetaplah kita lakukan, soalnya ini kan kewajiban juga,” ucapnya.

Untuk diketahui, bagi pemilik mobil tua yang hendak melakukan uji emisi pribadi, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) telah melakukan standardisasi bengkel-bengkel di banyak wilayah di Jakarta.

Totalnya untuk saat ini, sudah ada sebanyak 333 bengkel, dengan 933 mekanik yang telah terstandardisasi untuk melakukan uji emisi. Informasi terkait lokasi bengke-bengkel ini bisa diakses melalui laman resmi ‘E-UJI EMISI’ milik DLH.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau